Dark/Light Mode

OSS Berbasis Risiko Resmi Diluncurkan

Jokowi: Kalau Masih Ada Yang Coba-coba Suap, Laporkan Saya

Senin, 9 Agustus 2021 14:16 WIB
Presiden Jokowi (tengah) dalam peluncuran OSS berbasis risiko bersama Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (kiri) dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (Foto: YouTube)
Presiden Jokowi (tengah) dalam peluncuran OSS berbasis risiko bersama Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (kiri) dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (Foto: YouTube)

RM.id  Rakyat Merdeka - Hari ini, Presiden Jokowi meresmikan peluncuran sistem online single submission (OSS) berbasis risiko.

“Dengan mengucap bismillahirohmanirohim  pagi hari ini saya resmikan peluncuran sistem online single submission (OSS) berbasis risiko,” kata Jokowi, Senin (9/8).

Baca juga : BI FAST Diluncurkan Akhir Tahun Ini, Anabatic Siapkan Solusi Platform DXP

OSS berbasis risiko merupakan reformasi yang sangat signifikan dalam perizinan. Layanan perizinan dilakukan secara online dan terintegrasi dengan paradigma berbasis risiko.

Jenis perizinan akan disesuaikan dengan tingkat risikonya. 

Baca juga : Jokowi: Bandara Soedirman Dongkrak Ekonomi Jateng

Jokowi mengimbau.para pengusaha, para investor dan pelaku UMKM  untuk memanfaatkan OSS ini.

Menurutnya, OSS merupakan layanan super mudah.

Baca juga : Saksi Kunci Dihadirkan, Dalang Kasus Suap Bansos Bakal Dikuak

"Saya juga yakinkan pelaku usaha, para investor dalam dan luar negeri, para pelaku UMKM maupun pelaku usaha besar agar memanfaatkan layanan yang super mudah ini sebaik-baiknya. Supaya dapat meningkatkan volume investasi, dan membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya," kata Jokowi.

"Saya tidak mau lagi mendengar ada kesulitan yang dihadapi pengusaha. Saya tidak mau ada lagi yang melakukan suap, semua harus dilakukan terbuka, secara transparan dan memudahkan para pengusaha. Jika ada aparat pemerintah yang tidak bersih, ada yang coba-coba, silakan laporkan kepada saya," pungkas mantan Gubernur DKI Jakarta itu. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.