Dark/Light Mode

Sudah Beroperasi Meski Belum Kelar

Jokowi: Bandara Soedirman Dongkrak Ekonomi Jateng

Sabtu, 12 Juni 2021 05:13 WIB
Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi meninjau progres pembangunan Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga, Jumat (11/06/2021) pagi. (Foto: BPMI Setpres/Lukas)
Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi meninjau progres pembangunan Bandara Jenderal Besar Soedirman Purbalingga, Jumat (11/06/2021) pagi. (Foto: BPMI Setpres/Lukas)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi meninjau pembangunan Bandara Jenderal Besar Soedirman di Purbalingga, Jawa Tengah, kemarin. Diyakininya, infrastruktur itu akan memberikan dampak perekonomian.

Jokowi tiba sekitar pukul 08.35 WIB menggunakan pe­sawat ATR 72-600. Di sana, Presiden berkeliling meninjau fasilitas bandara yang pembangunannya belum seluruhnya rampung.

Mantan Gubernur DKI Jakar­ta ini didampingi Menteri Per­hubungan Budi Karya Sumadi, Gubenur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, dan President Director Angkasa Pura ll Muhammad Awaluddin.

Baca juga : Presiden Ingin Bandara Soedirman Tingkatkan Ekonomi Warga Jateng

Jokowi mengaku cukup puas dengan keberadaan Bandara Soedirman. Diharapkannya, ke­beradaan Bandara Soedirman men­dongkrak perekonomian sekitar. Terutama di wilayah Jawa Tengah, khususnya bagian selatan. Tak hanya kabupaten Purbalingga, namun dampaknya ke kabupaten lain seperti Banyumas, Cilacap, Banjarnegara, Wonosobo, dan juga daerah sekitarnya termasuk Kebumen.

“Kami harapkan mobilitas orang, mobilitas barang, mo­bilitas logistik akan menjadi lebih baik sehingga bisa mem­berikan kontribusi pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah bagian selatan,” ungkapnya.

Bandara Soedirman dibangun PT Angkasa Pura II (Persero) dengan nilai kontrak sebesar Rp 350 miliar. Dia tidak memper­soalkan pengoperasian bandara meskipun menggunakan terminal darurat.

Baca juga : Hari Ini, Presiden Tinjau Bandara Soedirman Hingga Vaksin Di Jateng

“Ini bagus. Saya senang meskipun terminalnya masih ter­minal darurat. Belum selesai tapi airportnya sudah dipakai. Saya kira ini lebih produktif seperti itu, daripada kita harus menunggu ter­minalnya selesai baru dilakukan penerbangan,” ucapnya.

Ia berharap, model serupa bisa diterapkan pembangunan ban­dara lainnya di Tanah Air.

President Director PT Ang­kasa Pura II, Muhammad Awaluddin menerangkan, Ban­dara Soedirman sudah memulai beroperasinya per tanggal 1 Juni 2021. Dan kemudian dilakukan penerbangan komersial perdana per tanggal 3 Juni 2021.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.