Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Tanam Jagung Di Sorong
Presiden Ajak Petani Milenial Menjadi Motor Penggerak Pertanian
Senin, 4 Oktober 2021 19:52 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Presiden Joko Widodo melakukan tanam jagung bersama petani di Kelurahan Klamasen Distrik Mariat Kabupaten Sorong, Papua Barat, Senin (4/10). Presiden didampingi Ketua DPR Puan Maharani, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, serta Bupati Sorong, Johny Kamuru menanam jagung di lahan seluas 8 hektar.
Presiden saat menyampaikan keterangan pers-nya di lokasi menyampaikan bahwa Propinsi Papua Barat memiliki potensi besar sebagai daerah produsen utama komoditas pertanian di Indonesia Timur.
Untuk diketahui, di Papua Barat terdapat 11 ribu hektar lahan jagung, 7 juta hektar untuk tanaman pangan dan hortikultura.
Baca juga : BOLA Deli Dorong Tren Baru Kue Tradisional Yang Kekinian
"Lahan di sini memang cukup luas tapi yang termanfaatkan maksimal hanya 33 persen. Karena itu tadi saya meminta kepada Menteri Pertanian dan Gubernur Papua Barat untuk meningkatkan kapasitas produksi," kata Presiden.
Presiden juga meminta merubah sistem tanam
dari yang satu kali tanam dalam setahun menjadi dua atau tiga kali setahun. Hal ini menurutnya agar kebutuhan pangan bisa disiapkan dari tanah papua sendiri.
"Saya juga mengajak kepada petani-petani milenial untuk diberikan kesempatan sebagai motor penggerak di sektor pertanian ini," imbuhnya.
Baca juga : Yes, KPK Pastikan Bakal Menyeret Bos Bank Panin
Presiden meyakini jika petani milenial diberikan kepercayaan akan mampu menciptakan ketahanan pangan utamanya di Papua Barat.
"Saya tadi juga melihat penggunaan teknologi pertanian, kemudian juga akan dbeirkan akses untuk modal usaha, juga irigasi cacingnya akan diperbaiki oleh Kementerian Pertanian dan juga pelatihan-pelatihan yg berkaitan dengan teknologi Pertanian," ungkap Presiden
Dengan itu semua Presiden berharap ada peningkatkan produktivitas, utamanya komoditas yang ditanam hari ini yaitu jagung karena memang kebutuhan jagung baik untuk pangan maupun pakan ternak masih membutuhkan tambahan.
Baca juga : Stafsus Presiden Angkie: Pemerintah Komitmen Terhadap Kesetaraan Penyandang Disabilitas
Untuk diketahui, pada tahun 2020 produksi Kabupaten Sorong mencapai 2.690 ton gabah kering giling setara dengan 1.543 ton beras. Sedangkan untuk jagung, di tahun 2020 diperkirakan 775 ton. [KAL]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya