Dark/Light Mode

Peluncuran Bantuan Tunai Untuk PKL Dan Warung

Happy Dikunjungi Jokowi, PKL Ngarep Malioboro Bisa Bergairah Kembali

Sabtu, 9 Oktober 2021 15:49 WIB
Presiden Jokowi (kiri) bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan bantuan kepada perwakilan PKL dan warung di kawasan Maliboro, Yogyakarta, Sabtu (9/10). Acara tersebut turut disaksikan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X (kanan)  dan Mensesneg Pratikno (kedua kanan). (Foto: BPMI)
Presiden Jokowi (kiri) bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan bantuan kepada perwakilan PKL dan warung di kawasan Maliboro, Yogyakarta, Sabtu (9/10). Acara tersebut turut disaksikan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X (kanan) dan Mensesneg Pratikno (kedua kanan). (Foto: BPMI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi meresmikan peluncuran Program Penyaluran Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima dan Warung (BT-PKLW) di kawasan Malioboro, Kota Yogyakarta, Sabtu (9/10).

BT-PKLW nantinya akan diserahkan kepada 1 juta PKL dan warung di seluruh Indonesia. Masing-masing dapat Rp 1,2 juta.

“Rp 1,2 juta cukup menurut hitungan kita. Dimulai pertama kali di kawasan Malioboro Yogyakarta,” ujar Presiden dalam keterangannya, Sabtu (9/10).

Baca juga : Jokowi Salurkan Bantuan Tunai Untuk PKL Dan Warung Di Malioboro, Yogyakarta

Perwakilan komunitas PKL, andong, dan becak di Kawasan Malioboro, Rudi, mengaku bersyukur dan senang atas bantuan yang diberikan oleh pemerintah.

Rudi berharap, kunjungan Presiden hari ini di Malioboro dapat meyakinkan para wisatawan, bahwa kawasan wisata tersebut aman dikunjungi.

“Kami atas nama segenap komunitas PKL, andong, becak yang ada di kawasan Malioboro sangat bersyukur, dan sangat, sangat berterima kasih. Kami berharap, kunjungan Bapak Presiden di kawasan Malioboro ini kemudian membuka ruang bahwa Malioboro masih aman tetap dikunjungi, insya Allah tetap aman, dan segera level (PPKM) diturunkan,” ucap Rudi.

Baca juga : Ekspor PET Ke Malaysia Berpeluang Naik Kembali

Salah satu perwakilan PKL lainnya mengutarakan harapan, agar pariwisata di Yogyakarta dapat segera dibuka kembali. Sehingga, para PKL, khususnya di kawasan Malioboro dapat menikmati kunjungan para wisatawan.

“Mudah-mudahan, mulai awal ini, kami PKL di kawasan Malioboro bisa beraktivitas kembali. Sektor pariwisata bisa dibuka kembali. Sehingga, kami PKL bisa menikmati kunjungan wisatawan, yang nantinya belanja di kawasan Malioboro,” tutur perwakilan dari PKL.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyampaikan bahwa di Yogyakarta masih diberlakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3.

Baca juga : Menkeu Pengen Kegiatan Ekonomi Bergairah Lagi

Meski demikian, Airlangga menyebut angka pertumbuhan ekonomi di Yogyakarta sangat tinggi.

“Pertumbuhan ekonomi Yogya Pak Presiden, sebagai laporan 11 persen, Pak. Jadi tinggi sekali,” ujar Airlangga.

Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X, dan Wali Kota Yogyarakarta Haryadi Suyuti turut mendampingi Jokowi dalam kesempatan tersebut. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.