Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Mobilitas Masyarakat Tinggi, Wapres Minta Semua Waspada

Senin, 1 November 2021 16:51 WIB
Wapres KH Ma`ruf Amin memimpin Rapat Terbatas tentang PPKM melalui konferensi video, di Kediaman Resmi Wapres, Jakarta, Senin (1/11). (Foto: Setwapres)
Wapres KH Ma`ruf Amin memimpin Rapat Terbatas tentang PPKM melalui konferensi video, di Kediaman Resmi Wapres, Jakarta, Senin (1/11). (Foto: Setwapres)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin memimpin Rapat Terbatas tentang Pembahasan Kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) melalui konferensi video, di Kediaman Resmi Wapres, Jalan Diponegoro, Jakarta, Senin (1/11).

Dalam rapat tersebut, Wapres menyampaikan bahwa beberapa indikator penanganan Covid-19 di Indonesia mengalami perkembangan baik. Namun, di sisi lain, terjadi peningkatan pergerakan masyarakat seiring dengan berbagai relaksasi yang telah diberikan Pemerintah. Oleh karena itu, diperlukan mitigasi yang baik agar pelaksanaan PPKM dapat tetap terkendali.

“Perlunya memikirkan mitigasi terbaik agar penurunan atau relaksasi dari penerapan PPKM itu kita sesuaikan secara terkendali dan terukur,” ucap Kiai Ma’ruf, seperti dikutip wapresri.go.id.

Baca juga : FKG Usakti Edukasi Masyarakat Deteksi Dini Kanker Mulut

Selain mitigasi, lanjut Wapres, pelaksanaan testing, tracing, treatment (3T) dan vaksinasi Covid-19 juga perlu terus ditingkatkan. Sehingga, perlindungan terhadap masyarakat tetap terjaga dan tidak terjadinya gelombang ketiga.

“Hal yang sudah kita capai ini perlu kita tetap pertahankan. Untuk itu, saya kira kita harus terus memperkuat soal testing, tracing, kemudian juga isolasi, treatment, dan vaksinasi,” perintahnya.

Karena pergerakan masyarakat mulai begitu tinggi, sambung Wapres, perlu ada pendekatan atau peningkatan perlindungan terhadap masyarakat. “PeduliLindungi harus kita perkuat. Kemudian untuk mengantisipasi munculnya gelombang ketiga,” tambahnya.

Baca juga : Punya Nilai Historis Tinggi, Ketua DPD Minta Lawang Kuari Dilestarikan

Terkait mobilitas internasional, Wapres menekankan pentingnya screening yang ketat baik terhadap wisatawan asing maupun Warga Negara Indonesia (WNI) yang melakukan perjalanan ke luar negeri. Sebab, mobilitas internasional dapat menjadi celah masuknya varian baru Covid-19 apabila tidak disikapi dengan tegas.

“Protokol kesehatan perjalanan internasional seperti penyesuaian waktu pelaksanaan karantina, ketentuan tentang PCR bagi pelaku perjalanan internasional dengan tetap mengantisipasi risiko penularan dari negara lain,” imbau Wapres.

Menutup rapat, Wapres berpesan agar seluruh pihak terkait dapat mulai melakukan antisipasi lonjakan mobilitas masyarakat menjelang akhir tahun. Sehingga, masa libur akhir tahun tidak menjadi titik lonjakan gelombang baru di Indonesia.

Baca juga : Partai Demokrat Raih Penghargaan, AHY Apresiasi Seluruh Kader

“Kita juga tetap mewaspadai masa liburan yang cukup panjang, sehubungan dengan Natal dan Tahun Baru. Ini sebentar lagi kita akan memasuki adanya peningkatan mobilitas yang cukup tinggi, bahkan sebelum libur Natal dan Tahun Baru. Perlu meningkatkan kewaspadaan kita,” pungkas Wapres. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.