Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Pertemuan “ASEAN Virtual Model for Youth” yang diprakarsai Duta Muda ASEAN Indonesia dan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) telah berlangsung 4-5 Desember 2021. Acara virtual yang dihadiri perwakilan pemuda dari berbagai bidang pendidikan dan profesi tersebut berlangsung secara meriah dengan antusiasme besar dari semua peserta.
Kegiatan tersebut diselenggarakan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat akan keberadaan ASEAN, melalui peran Pemuda, dengan memberi pengenalan pengetahuan dan wawasan mengenai diplomasi terkait ASEAN. Kegiatan dilaksanakan dengan memilih pemuda-pemudi Indonesia berusia 18-25 tahun untuk mengemban dua tugas utama, yaitu guna mewakili Indonesia dalam berbagai forum kepemudaan di ASEAN dan untuk mendiseminasikan berbagai informasi mengenai ASEAN di daerah asal atau domisili masing-masing.
Program tersebut mengundang para narasumber terkait bidang-bidang penting yang relevan. Antara lain Dubes Ferry Adamhar (Kepala Perwakilan RI untuk Yunani 2017-2021), Dubes Bagas Hapsoro (Kepala Perwakilan RI untuk Swedia 2016-2020), dan Tjoki Aprianda Siregar (Koordinator Fungsi Ekonomi dan HOC KJRI Noumea).
Baca juga : ASYA Raih Dua Penghargaan Indonesia Property Awards 2021
Selama dua hari, materi diberikan dan langsung dipelajari para peserta. Penyajiannya dilakukan dalam bentuk diskusi interaktif. Substansi yang dibahas berupa pengenalan sidang ASEAN, relevansi pelaksanaan kerja sama tiga pilar ASEAN dengan komitmen Indonesia dalam mewujudkan tujuan ASEAN. Terakhir, praktik simulasi sidang ASEAN.
Secara khusus, Dubes Ferry Adamhar memaparkan tentang teori dan praktik Perjanjian Internasional, Tjoki Aprianda Siregar tentang ”Diplomacy and the Roles of the Indonesian Ministry of Foreign Affairs in Indonesia’s Diplomacy”. Terakhir, Dubes Bagas menjelaskan kaitan antara Indonesia dengan organisasi regional ASEAN yang dinamis.
Para narasumber, penyelenggara acara, dan perwakilan para Duta Muda ASEAN Indonesia sepakat bahwa momen ini adalah kesempatan bagi para peserta memainkan peran sebagai motor promosi ASEAN. Di samping itu juga membangun jejaring (networking) dengan para peserta dan semua pihak-pihak yang terkait. Kemlu telah mempertimbangkan dengan seksama bahwa program dua hari tersebut dapat meningkatkan hard skills dan soft skills dan pengetahuan mengenai ASEAN.
Baca juga : 8 Tahun Berkiprah, Ini Capaian Pertamina Internasional EP
”Sebagai pemimpin masa depan, kegiatan ini memberi kesempatan kepada peserta untuk mendapatkan ilmu dari para Duta Besar, diplomat Indonesia, serta pengajar yang berpengalaman sebagai bekal teman-teman dalam studi maupun kehidupan sehari-hari. Saya percaya kegiatan ini akan memperkuat rasa kepemilikan, kesadaran, dan identitas terhadap ASEAN,” ujar Direktur Kerja Sama Sosial Budaya ASEAN Kemlu Yuliana Bahar, dalam keterangan yang diterima RM.id, Senin (6/12).
Rhadiyan, salah satu Duta Muda ASEAN Indonesia, lebih khusus mengingatkan pesan Menlu Retno Marsudi saat pemilihan Duta Muda ASEAN dua tahun lalu (2019) yang kian relevan. Yaitu menjadi wajah dan suara bagi Indonesia di ASEAN yang mencerminkan sumber daya manusia Tanah Air yang unggul terutama mewakili generasi muda.
Sesuai dengan bunyi Deklarasi Bangkok 1967, diskusi Duta Muda ASEAN Indonesia tersebut juga sangat strategis. Kerja sama antar pemuda dapat meningkatkan pemahaman dan kepentingan bersama. Dari kerja sama itu dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, serta pengembangan kebudayaan di wilayah Asia Tenggara. Semangat persahabatan akan memperkuat landasan komunitas di kawasan Asia tenggara yang damai dan sejahtera. [USU]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya