Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
AS Umumkan Visi Indo Pasifik Di Tengah Ketegangan Ukraina
Selasa, 15 Februari 2022 19:57 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Amerika Serikat (AS) membidik kerja sama dengan Indo Pasifik lewat 5 visi yang diumumkan pada 11 Februari 2022 di tengan konflik Rusia Ukraina.
Kedutaan Besar AS di Jakarta dalam pernyataannya, Senin (14/2), menulis Pemerintahan Joe Biden dan Kamala Harris mengumumkan Strategi Indo Pasifik dan Lembar Fakta. Yang menyertainya sebagai visi untuk menciptakan kawasan yang tetap bebas, terbuka, semakin tangguh, makmur, aman, dan saling terhubung.
Baca juga : Lestari: Waspadai Titik Lengah Penyebaran Virus Corona
Menteri Luar Negeri AS Antony J Blinken menyampaikan pidato tentang komitmen negaranya terhadap keamanan dan kemakmuran Indo Pasifik di Jakarta, pada 14 Desember 2021. Dalam pidatonya, Blinken menguraikan visi bersama untuk Indo-Pasifik serta bagaimana AS akan bekerja dengan sekutu dan mitranya untuk mewujudkan visi itu.
“Visi Amerika Serikat untuk kawasan Indo Pasifik berpusat pada lima elemen inti yang sama-sama dimiliki banyak negara dan masyarakat,” katanya.
Baca juga : Pulau Pramuka Perketat Pengawasan Kedatangan Pemumpang Kapal
Pertama, AS berkomitmen akan memajukan Indo Pasifik yang bebas dan terbuka di mana masalah akan ditangani secara terbuka. AS meyakinkan aturan akan ditegakkan secara transparan serta diterapkan secara adil, barang dan gagasan serta orang akan melintas dengan bebas melalui daratan, dunia maya, dan laut lepas dengan pemerintahan yang transparan dan tanggap terhadap rakyat.
Kedua, AS berkomitmen menjalin hubungan yang lebih kuat di dalam dan di luar kawasan Indo Pasifik. Ketiga, AS menyatakan komitmen untuk mendorong kemakmuran yang berdampak luas dengan menyediakan lebih dari satu triliun dolar dalam investasi luar negeri langsung di Indo Pasifik dan akan memenuhi permintaan dari kawasan ini lebih banyak.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya