Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Shinzo Abe Kritis Tertembak Tiga Kali, Jantungnya Berhenti
Jumat, 8 Juli 2022 12:06 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Penembakan yang dialami mantan Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe berakibat fatal. Media-media lokal menyebut, ia telah dilarikan ke rumah sakit dalam keadaan tidak sadarkan diri dan detak jantungnya telah berhenti.
"Abe berdarah saat dia pingsan, dia ditembak tiga kali dari belakang dengan senapan,” kata media Jepang NHK, seperti dikutip AFP, Jumat (8/7).
Baca juga : Anak Kiai Tersangka Kasus Pencabulan Santri Akhirnya Menyerahkan Diri
NHK dan Kyodo sama-sama memberitakan, Abe dibawa ke rumah sakit dan tampaknya mengalami cardio-respiratory arrest. Istilah yang digunakan di Jepang untuk menunjukkan tidak ada tanda-tanda vital, yang divalidasi koroner (kantor penyelidikan penyebab kematian).
NHK melaporkan, seorang pria telah ditangkap. Media itu menyabut, tersangka adalah warga Nara. Pria tersebut bernama Tetsuya Yamagami (40). Ia telah dibawa aparat.
Baca juga : Dwi Soetjipto: Ada Potensi Temuan Migas Di Perairan Aceh
Insiden mengejutkan itu berlangsung, Jumat, saat Abe tengah berinteraksi dengan para pendukungnya di Nara, saat kampanye pemilihan anggota Partai Demokrat Liberal Kentaro Asahi menjelang pemilihan Dewan Penasihat LDP pada 10 Juli nanti di Tokyo.
Abe adalah PM terlama di Jepang. Ia menjabat pada 2006 selama satu tahun dan sekali lagi dari 2012 hingga 2020. Jepang salah satu negara dengan undang-undang senjata paling ketat di dunia. Negeri Sakura itu juga merupakan negara ekonomi maju yang jarang terjadi penembakan jarang terjadi. ***
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya