Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Setelah Pelosi Pergi, Militer China Kepung Taiwan

Jumat, 5 Agustus 2022 08:05 WIB
Aparat berjaga di Bandara Internasional Taoyuan Taiwan. Bandara mengumumkan pembatalan 51 penerbangan internasional pada Kamis (4/8/2022) merespons dimulainya latihan militer China. (FotoTaipei Times/Chu Pei-hsiung)
Aparat berjaga di Bandara Internasional Taoyuan Taiwan. Bandara mengumumkan pembatalan 51 penerbangan internasional pada Kamis (4/8/2022) merespons dimulainya latihan militer China. (FotoTaipei Times/Chu Pei-hsiung)

RM.id  Rakyat Merdeka - Usai kunjungan Ketua DPR Amerika Serikat (AS) Nancy Pelosi, militer China mengepung Taiwan. Sejumlah pejabat tinggi dunia berharap, kunjungan Pelosi tidak menciptakan konflik baru yang merugikan banyak orang.

Menteri Luar Negeri Kanada Melanie Joly angkat suara soal kunjungan singkat Pelosi. Dia mendesak China menurunkan ketegangan.

Baca juga : Cuekin Peringatan China, Pelosi Nekat Ke Taiwan

“Kami pikir legislator memang melakukan kunjungan ke seluruh dunia dan jelas kunjungan itu tidak bisa digunakan sebagai pembenaran atau alasan untuk meningkatkan ketegangan,” ujar Joly, dalam konferensi pers bersama Menteri Luar Negeri Jerman, Annalena Baerbock di Montreal, Kanada, dikutip Associated Press, kemarin.

“Kami mendesak semua pihak menurunkan ketegangan karena merusak stabilitas kawasan,” sambungnya.

Baca juga : Orang Miskin Tepuk Tangan

Dari Kamboja, di sela pertemuan para Menlu ASEAN plus, Menlu Retno Marsudi mendesak agar semua pihak menahan diri, tidak melakukan tindakan provokatif yang dapat memperburuk situasi.

“Saat ini, dunia memerlukan kearifan dan tanggung jawab agar perdamaian dan stabilitas terjaga,” ujar Retno, dalam keterangan tertulis Kementerian Luar Negeri RI, kemarin.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.