Dark/Light Mode

Sebelum Pemakaman Resmi Kenegaraan

Jenazah Ratu Elizabeth II Disemayamkan Di Westminster Hall Selama 4 Hari

Jumat, 9 September 2022 07:44 WIB
Ratu Elizabeth II tutup usia pada Kamis (8/9). (Foto: Net)
Ratu Elizabeth II tutup usia pada Kamis (8/9). (Foto: Net)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ratu Elizabeth II yang mangkat pada Kamis (8/9) pukul 18.30.16 waktu setempat, mengakhiri masa pemerintahan terlama dalam sejarah Inggris.

Setelah 70 tahun kepemimpinannya, Ratu yang terlahir dengan nama Elizabeth Alexandra Mary itu meninggal dengan damai di Istana Balmoral Skotlandia. Dikelilingi keluarganya.

Setelah peti jenazahnya tiba di London, Ratu akan disemayamkan di Westminster Hall selama sekitar empat hari sebelum pemakaman resmi kenegaraaan. Agar masyarakat bisa ikut melayat.

Aula besar adalah bagian tertua dari Istana Westminster, di jantung pemerintahan Inggris.

Anggota keluarga kerajaan terakhir, yang jenazahnya dibaringkan di aula adalah Ibu Suri pada tahun 2002. Ketika itu, lebih dari 200 ribu orang mengantre untuk melihat peti jenazahnya.

Peti mati Ratu akan diletakkan di atas platform yang ditinggikan, yang dikenal sebagai catafalque, di bawah atap kayu abad pertengahan aula abad ke-11.

Baca juga : Breakingnews: Ratu Elizabeth II Meninggal Dalam Usia 96

Setiap sudutnya, akan dijaga oleh tentara dari unit yang melayani Rumah Tangga Kerajaan.

Jenazah akan dibawa ke Westminster Hall dari Istana Buckingham dalam prosesi lambat, disertai parade militer dan anggota Keluarga Kerajaan.

Masyarakat luas juga dapat menyaksikan prosesi. Kemungkinan, akan disiarkan melalui layar lebar, dari Royal Parks London.

Pemakaman kenegaraan Ratu diperkirakan akan berlangsung di Westminster Abbey dalam waktu kurang dari dua minggu. Kapan pastinya, akan dikonfirmasi lebih lanjut oleh Istana Buckingham.

Westminster Abbey adalah gereja bersejarah, yang menjadi saksi Raja dan Ratu Inggris dimahkotai, termasuk penobatan Ratu pada tahun 1953, dan tempat dia menikah dengan Pangeran Philip pada tahun 1947.

Sejak abad 18, belum ada upacara pemakaman raja di Westminster Abbey. Meskipun pemakaman ibu Ratu diadakan di sana pada tahun 2002.

Baca juga : Anggaran KJP Dan KJMU Ngendap Ratusan Miliar

Peti jenazah Ratu dibawa dari Westminster Hall ke Westminster Abbey,  dengan Kereta Meriam Angkatan Laut Kerajaan.

Terakhir, kereta meriam digunakan untuk pemakaman paman Pangeran Philip, Lord Mountbatten pada tahun 1979. Kala itu, kereta ditarik oleh 142 personel Angkatan Laut Kerajaan.

Anggota senior Keluarga Kerajaan, termasuk Raja baru, dipastikan akan mengikuti prosesi ini. Dipandu Dekan Westminster David Hoyle, dan Uskup Agung Canterbury Justin Welby. Perdana Menteri Liz Truss sepertinya juga akan hadir.

Setelah upacara pemakaman, peti jenazah Ratu akan diusung dengan  berjalan kaki, dari Westminster Abbey ke Wellington Arch, di Hyde Park Corner London. Sebelum menuju ke Istana Windsor dengan mobil jenazah.

Perjalanan peti jenazah Ratu akan berakhir di Kapel St George, Istana Windsor.

Raja dan Anggota Senior Keluarga Kerajaan diharapkan bergabung dalam prosesi di Quadrangle di Istana Windsor, sebelum peti jenazah memasuki Kapel St George.

Baca juga : Panglima TNI: Kami Siapkan Dokter Dan Perangkat Medis Terbaik

Kapel St George adalah gereja yang kerap dipilih oleh Keluarga Kerajaan untuk acara-acara penting seperti pernikahan, pembaptisan, dan pemakaman.

Di sinilah Duke dan Duchess of Sussex, Pangeran Harry dan Meghan Markle menikah, dan suami Ratu, Pangeran Philip dimakamkan.

Peti mati Ratu akan diturunkan ke Royal Vault sebelum dikebumikan di kapel peringatan Raja George VI, yang terletak di dalam Kapel St George. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.