Dark/Light Mode

Pemilu Sela AS

Ron DeSantis Menang Di Florida, Trump Biggest Loser

Kamis, 10 November 2022 07:40 WIB
Ron DeSantis menang di Pemilu Sela pemilihan Gubernur Florida. (Foto Paul Hennessy/ Sopa/ Getty)
Ron DeSantis menang di Pemilu Sela pemilihan Gubernur Florida. (Foto Paul Hennessy/ Sopa/ Getty)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ron DeSantis (44) dari Partai Republik berhasil mempertahankan kursi Gubernur Florida dalam pemilu sela Amerika Serikat (AS) pada 8 November. Kemenangan DeSantis merupakan ancaman bagi mantan Presiden Donald Trump (76) dalam nominasi capres Partai Republik 2024.

Seperti dilansir Associated Press, Rabu (9/11), Kemenangan DeSantis untuk masa jabatan keduanya mengubah arah politik negara bagian yang dulunya berstatus swing state ini.

Swing state merupakan sebutan untuk negara bagian AS yang bisa didominasi Partai Republik maupun Partai Demokrat.

Baca juga : Menang Pemilu Sela Di Pennsylvania, Demokrat Dapat Booster

Para pemilih di Miame-Dade County yang dulunya basis kuat Partai Demokrat, dilaporkan mendukung DeSantis, yang membingkai pencalonannya sebagai pertarungan melawan 'woke agenda' kaum liberal. Woke agenda merujuk pada agenda soal kesadaran akan masalah-masalah sosial dan menyangkut ras.

"Berkat dukungan luar biasa dari warga Florida, kita tidak hanya memenangkan pemilihan kembali, kita telah menulis ulang peta politik," ucap DeSantis dalam pidato kemenangan di hadapan pendukungnya yang berkumpul di Tampa, Florida.

"Kita telah merangkul kebebasan. Kita menegakkan hukum dan ketertiban, kita telah melindungi hak-hak para orang tua. Kita telah menghormati para pembayar pajak dan kita menolak ideologi terjaga (woke)," tegasnya.

Baca juga : Mehmet Oz Muslim Yang Didukung Trump, Kalah Di Pennsylvania

"Kita melawan woke dalam legislatif, kita melawan woke di sekolah-sekolah, kita melawan woke dalam korporasi. Kita tidak akan pernah menyerah pada massa woke. Florida menjadi lokasi di mana woke akan mati," cetus DeSantis dalam pidatonya.

Kemenangan ini memperkuat posisi DeSantis menantang Trump dalam pencapres Republik 2024. Trump sudah memberi sinyal akan mencalonkan diri pada Pilres AS 2024. Ia berencana mengumumkan pencalonan pada 14 November mendatang.

Tetapi setelah pemilihan ulang DeSantis yang sangat meyakinkan dengan 54 % suara melawan Demokrat Charlie Crist, pendatang baru itu dianggap sebagai calon terdepan Partai Republik.

Baca juga : AS Roma Vs Ludogorets, Menang Atau Tersingkir

Perubahan arus itu terbaca dalam pemberitaan surat kabar News Corp, New York Post, yang secara historis merupakan pendukung Trump, menyatakan gubernur Florida “DeFUTURE” di halaman depannya.

Sebuah artikel Fox News, sekutu tradisional Trump lainnya, mengutip kutipan yang menggambarkan mantan presiden sebagai pecundang terbesar (biggest loser).***

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.