Dark/Light Mode

Kerja Sama Indo-Pasifik Dikuatkan, Jokowi Ajak Kanada Jadi Mitra ASEAN

Minggu, 13 November 2022 08:03 WIB
Presiden Jokowi (kiri) dalam acara KTT ASEAN-Kanada Commemorative Summit di Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (12/11). Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (kedua kiri) dan Menko Polhukam Mahfud MD (kanan) tampak mendampingi. (Foto: Humas Ekon)
Presiden Jokowi (kiri) dalam acara KTT ASEAN-Kanada Commemorative Summit di Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (12/11). Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (kedua kiri) dan Menko Polhukam Mahfud MD (kanan) tampak mendampingi. (Foto: Humas Ekon)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kemitraan ASEAN dan Kanada telah memasuki usia 45 tahun. Namun sampai saat ini, relasi tersebut masih sebatas mekanisme mitra dialog.

Karena itu, dalam rangka peningkatan kemitraan ASEAN-Kanada menjadi Kemitraan Strategis, perlu disusun substansi dengan menghadirkan lebih banyak kerja sama konkret.

Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi, yang turut didampingi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam KTT ASEAN-Canada Commemorative Summit  di Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (12/11).

Baca juga : Majukan Kawasan Indo-Pasifik, Jokowi Dorong Penguatan Kerja Sama

 

PM Kanada Justin Trudeau dalam acara KTT ASEAN-Canada Commemorative Summit, Sabtu (12/11). (Foto: Humas Ekon)

 

“Kerja sama dalam konteks Indo-Pasifik, dapat dijadikan salah satu kick-off project antara ASEAN dan Kanada,” ucap Presiden Jokowi, dalam KTT yang dihadiri pemimpin ASEAN dan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau tersebut.

Baca juga : Prabowo Berdoa Jadi Kenyataan

Presiden Jokowi menegaskan, isu keamanan di kawasan Indo-Pasifik menjadi hal yang sangat penting. Namun, isu ekonomi dan pembangunan juga tidak kalah penting.

“Asean Outlook on the Indo-Pacific (AOIP) memiliki empat prioritas kerja sama yaitu konektivitas, maritim, pencapaian SDGs dan perdagangan investasi. Kanada dapat secara konkret menjadi mitra ASEAN, dalam pelaksanaan AOIP,” ujar Presiden Jokowi.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden ke-7 RI itu juga mengundang Kanada, untuk berpartisipasi dalam Indo-Pacific Infrastructure Forum, yang akan diselenggarakan pada tahun depan, dalam Keketuaan Indonesia di ASEAN tahun 2023.

Baca juga : Bertolak Ke Kamboja, Jokowi Akan Hadiri 20 Pertemuan Di KTT ASEAN

“Indonesia mengundang Kanada berpartisipasi dalam forum tersebut,” kata Presiden Jokowi.

"Di tengah situasi dunia yang sedang tidak kondusif, penting bagi kita untuk melakukan kerja sama konkret yang saling menguntungkan," tegasnya.

Dalam KTT ASEAN-Kanada Commemorative Summit ini, Jokowi turut didampingi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.