Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Tuding Pemerintah Lamban Tangani Korban Gempa
Rakyat Turki Marah, Erdogan Terancam
Sabtu, 11 Februari 2023 01:08 WIB
Sebelumnya
Menurut salah satu pejabat Turki, sekitar 13,5 juta orang terkena dampak gempa yang membentang sekitar 450 km, mulai dari Adana di barat hingga Diyarbakir di timur.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dituding terlambat memberikan bantuan terhadap korban gempa. Ini akan menjadi kesan buruk di tengah pesiapan pemilihan presiden yang akan digelar pada 14 Mei mendatang.
Baca juga : Tim Medis RI Tangani Korban Patah Tulang
Seorang pejabat Turki mengatakan kepada Reuters, hal itu membuat masyarakat marah.
“Dengan kemarahan yang membara atas keterlambatan pengiriman bantuan dan upaya penyelamatan yang sedang berlangsung, bencana tersebut kemungkinan besar akan mempengaruhi pemungutan suara jika terus berlanjut,” kata pejabat itu.
Baca juga : WZWF Serukan Lembaga Zakat Wakaf Sedunia Bantu Korban Gempa Turki dan Suriah
Bencana ini datang saat ekonomi Turki sedang tidak baik-baik saja. Inflasi masih tinggi, 57,7 persen.
“Jika ada salah penanganan dalam upaya penyelamatan, masyarakat akan frustrasi dan akan ada reaksi pergolakan,” ujar pendiri Cribstone Strategic Macro, Mike Harris, dikutip dari CNBC International.
Baca juga : 16 Personel Muhammadiyah Standby Bantu Korban Gempa Turki, Bersama Pemerintah RI
“Masalah lainnya adalah gedung-gedung yang telah runtuh. Sejauh ini dibangun di bawah kode baru dan pihak berwenang tidak memberlakukan wajib peraturan itu. Ini pukulan serius bagi Erdogan sehingga ia kehilangan kendali atas narasinya,” lanjut Harris.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya