Dark/Light Mode

Festival Indonesia Di Melbourne Gelar Forum Bisnis Setelah 11 Tahun Vakum

Selasa, 12 September 2023 18:46 WIB
Warga asyik mengikuti Tari Maumere pada Festival Indonesia 2022, di Melbourne, Australia. (Foto Harian Rakyat Merdeka/RM.id/KJRI Melbourne)
Warga asyik mengikuti Tari Maumere pada Festival Indonesia 2022, di Melbourne, Australia. (Foto Harian Rakyat Merdeka/RM.id/KJRI Melbourne)

RM.id  Rakyat Merdeka - Setelah 11 tahun sempat vakum, Festival Indonesia (FI 2023) di Melbourne, Australia, kembali menghadirkan Forum Bisnis pada 6 Oktober 2023 pukul 8:30am s.d. 1.30pm di Conversation Quarter, State Library Victoria.

Dengan tema "Starting the Conversation on Indonesia’s Sustainable Economy", bisnis forum ditujukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, yang ramah lingkungan, dan bertanggung jawab sosial.

Forum ini akan dihadiri Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Australia di Canberra, Bapak Siswo Pramono, dan perwakilan dari the Indonesian Investment Promotion Centre (IIPC) di Sydney.

Baca juga : Federasi Bola Voli International Gelar Kursus Pelatih Di Sentul

Forum Bisnis ditargetkan untuk dihadiri para pelaku usaha di Australia yang berminat untuk melakukan pengembangan bisnis maupun investasi dengan pelaku usaha terkait di Indonesia.

Untuk memfasilitasi pertemuan secara langsung para pelaku bisnis tersebut, Festival Indonesia juga akan menyelenggarakan B2B Matchmaking di tempat dan waktu yang bersamaan.

Berdasarkan Biro Statistik Australia (Australian Bureau of Statistics), Perdagangan RI dengan negara bagian Victoria dan Tasmania pada Januari-September 2022 mencapai  2,61 miliar dolar Australia. 

Baca juga : Indonesia Jajaki Kerja Sama Bidang Ketenagakerjaan Dengan Oman

Dari nilai perdagangan tersebut, Indonesia surplus 385,93 juta dolar Australia dengan komoditas ekspor utama urea, receiver TV berwarna, minyak bumi, dan cocoa butter.  Sementara itu, jumlah pengunjung dari Victoria dan Tasmania ke Indonesia pada Januari-September 2022 mencapai 16.960 orang.

Konsul Jenderal RI di Melbourne, Bapak Kuncoro Waseso, berharap FI 2023 tidak hanya berkontribusi pada perekonomian di tanah air, namun juga dapat menjadi sarana penguat hubungan sosial budaya Indonesia-Australia.

“Kita juga perlu ingat bahwa kegiatan Bisnis Forum dan B2B Macthmaking merupakan bagian dari rangkaian kegiatan FI 2023 pada 6-8 Oktober 2023, yang juga akan diramaikan dengan Indonesian Night dan Outdoor Festival. Semua kegiatan ini saling berkaitan dan saling mendukung satu sama lain,” ujar Bapak Kuncoro.

Baca juga : Dubes RI Di Brunei Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis Bagi Pekerja Migran

Festival Indonesia tahun ini diselenggarakan Festival Indonesia Incorporated bekerja sama dengan KJRI Melbourne dengan dukungan dari komunitas Indonesia di Melbourne. FI 2023 juga bekerja sama dengan Garuda Indonesia dan disponsori  Xendit, IIPC Sydney, Kabo Lawyers, dan didukung Atase Perdagangan RI di Canberra dan Indonesian Culinary Asssociation in Victoria (ICAV).

Festival Indonesia menjadi bagian penting dari kalender kegiatan di Victoria, Australia yang terkenal dengan kekayaan latar belakang etnis dan budaya warganya yang berasal dari lebih 200 negara. Berdasarkan sensus penduduk tahun 2021, Victoria memiliki penduduk 6.7 juta jiwa. Dari jumlah penduduk tersebut, 20,643 penduduk Victoria dilahirkan di Indonesia.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.