Dark/Light Mode

Hari Pertama Gencatan Senjata

Bantuan Masuk Ke Gaza, Tank Israel Balik Kandang

Minggu, 26 November 2023 07:50 WIB
Iring-iringan truk yang membawa bantuan mulai masuk ke wilawah Gaza pada hari pertama gencatan senjata. (Foto: Net)
Iring-iringan truk yang membawa bantuan mulai masuk ke wilawah Gaza pada hari pertama gencatan senjata. (Foto: Net)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gencatan senjata antara Hamas dan Israel resmi dimulai. Kondisi di Palestina, kini lebih kondusif. Ratusan truk pembawa bantuan mulai masuk ke Gaza. Sedangkan tank-tank Israel, balik kandang.

Israel-Hamas sepakat melakukan gencatan senjata mulai Jumat (24/11/2023) pukul 07.00 pagi. Keduanya juga sepakat untuk saling melepas tahanan masing-masing. Hamas akan melepas 50 dari 239 sandera yang ditahan di Gaza. Sedangkan Israel, akan membebaskan 150 tahanan perempuan dan anak-anak Palestina.

Tercatat, Hamas telah membebaskan 13 sandera Israel dan sejumlah sandera dari Thailand dan Filipina. Sebaliknya, Israel juga membebaskan 39 tahanan Palestina dari penjara Israel. Warga Palestina juga ramai-ramai pulang ke Gaza ketika gencatan senjata resmi dimulai.

Baca juga : Gencatan Senjata, 130 Ribu Liter Solar 4 Truk Gas Dikirim Ke Gaza Selama 4 Hari

Direktur Masyarakat Bantuan Medis Palestina Aed Yaghi mengatakan, gencatan senjata empat hari di Jalur Gaza tidak cukup untuk mengatasi banyak tantangan yang dihadapi masyarakat yang tinggal di wilayah kantong tersebut. Situasinya terlalu sulit.

“Kita berbicara tentang 1,6 juta warga Palestina di wilayah selatan. Tempat penampungan terlalu ramai. Itu tidak cukup bahkan untuk 10 persen dari orang-orang ini,” katanya dikutip dari Al Jazeera.

Bukan hanya warga Palestina yang pulang kampung ke Gaza, setidaknya 137 truk yang membawa bantuan kemanusiaan juga mulai masuk. Kendaraan besar ini berjejer, memadati jalan-jalan yang sebagian besar telah hancur akibat dibombardir pasukan Isrsel.

Baca juga : Gencatan Senjata Dimulai, Militer Israel Ingatkan, Perang Di Gaza Belum Berakhir

Berdasarkan keterangan PBB, truk-truk tersebut membawa berbagai macam barang seperti makanan, air dan obat-obatan. Termasuk pula 129 ribu liter bahan bakar serta empat truk membawa gas.

“Selama jeda berlangsung, PBB dapat meningkatkan pengiriman bantuan kemanusiaan ke dalam dan ke seluruh wilayah Gaza,” kata Kantor Koordinator Urusan Kemanusiaan PBB, Sabtu (25/11/2023).

Bantuan yang masuk langsung diberikan kepada ratusan ribu warga Gaza yang membutuhkan. PBB menyatakan bantuan akan terus disalurkan selama gencatan senjata berlangsung dalam empat hari ke depan.

Baca juga : Israel Banyak Ngeles

“Tim kemanusiaan dari PBB dan mitranya akan terus meningkatkan operasi kemanusiaan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di seluruh Gaza dalam beberapa hari mendatang,” ucap Kantor Koordinator Urusan Kemanusiaan PBB.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.