Dark/Light Mode

Dorong Two State Solution, Rusia Dukung Palestina Jadi Anggota PBB

Rabu, 24 April 2024 20:31 WIB
Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) Rusia di Indonesia, Veronika Novoseltseva saat berbicara dengan media di Kediaman Dubes Rusia, Jakarta, Rabu (24/4/2024). (Foto: RM.id/LDU)
Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) Rusia di Indonesia, Veronika Novoseltseva saat berbicara dengan media di Kediaman Dubes Rusia, Jakarta, Rabu (24/4/2024). (Foto: RM.id/LDU)

RM.id  Rakyat Merdeka - Rusia mendukung Palestina untuk menjadi anggota penuh PBB. Negeri Beruang Merah juga mendorong adopsi "two state solution" atau solusi dua negara sebagai kerangka penyelesaian konflik Israel-Palestina. Hal tersebut ditegaskan Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) Rusia di Indonesia, Veronika Novoseltseva saat berbicara dengan media di Kediaman Dubes Rusia, Jakarta, Rabu (24/4/2024).

Solusi dua negara, mengusulkan kerangka penyelesaian konflik Israel-Palestina dengan mengakui adanya dua negara, yaitu Palestina dan Israel.

Novoseltseva menceritakan, pada sidang Dewan Keamanan PBB, Rusia mengajak semua negara untuk mendukung keanggotaan Palestina. Namun, dari 15 negara yang hadir, hanya Amerika Serikat yang menolak dengan menggunakan hak veto, sementara Inggris dan Swiss memilih untuk abstain.

Baca juga : Gunung Awu Naik Status Siaga, Warga Diminta Jauhi Radius 4 Km

"Veto Amerika Serikat menjadi bukti mereka sudah membuka kedoknya dengan menunjukkan sikap mereka yang aslinya terhadap Bangsa Palestina," kata Novoseltseva.

Novoseltseva mengkritik sikap Amerika Serikat yang menolak pengakuan Negara Palestina di PBB. Menurut Wakil Duta Besar Amerika Serikat di PBB, Robert Wood, pengakuan Palestina harus melalui kesepakatan langsung dengan Israel, namun ini ditolak oleh Rusia sebagai alasan yang "lemah dan tidak bisa diterima."

AS beralasan PBB bukanlah tempat untuk pengakuan Negara Palestina. Robert Wood mengatakan pengakuan Negara Palestina harus menjadi hasil dari kesepakatan dengan Israel. Namun menurut Rusia, alasan tersebut lemah, sangat tidak jelas, dan sangat tidak bisa diterima.

Baca juga : Bamsoet Tegaskan, Indonesia Terus Dukung Kemerdekaan Palestina

"Rusia tetap dengan negara-negara Islam," ujar KUAI Rusia untuk Indonesia.

Novoseltseva mengatakan, Rusia sepaham dan satu sikap dengan Indonesia. Sehingga, Kremlin terus akan memberikan dukungan kepada Palestina.

"Rusia juga tidak mengutuk Iran. Meskipun ada Kedutaan Israel yang meminta Rusia mengutuk serangan Iran ke Israel. Tapi jawaban kami sangat jelas," pungkasnya. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.