Dark/Light Mode

Di Hong Kong, Virus Corona Makan Korban Lagi

Rabu, 19 Februari 2020 13:57 WIB
Foto: SCMP
Foto: SCMP

RM.id  Rakyat Merdeka - Virus Corona atau Covid-19 kembali merenggut korban jiwa di Hong Kong. Kali ini, korbannya adalah seorang laki-laki lansia usia 72 tahun, dengan komplikasi penyakit.

"Kondisinya terus memburuk. Dia meninggal dunia pada Rabu (19/2) pagi ini," ungkap Juru Bicara Princess Margaret Hospital, seperti dikutip South China Morning Post, Rabu (19/2).

Data lengkap kasus kematian ini akan dipublikasikan dalam konferensi pers bersama antara Departemen Kesehatan dan otoritas rumah sakit, Rabu (19/2) siang ini.

Seperti dilansir The Post, sumber medis mengungkap, pasien yang memiliki komplikasi diabetes dan ginjal itu meninggal dunia pada pukul 7 pagi ini. Namun, penyebab pasti kematiannya masih belum bisa dipastikan.

Baca juga : Mendag Bidik Afrika Demi Genjot Ekspor

Sementara otoritas kesehatan setempat melaporkan, korban virus Covid-19 itu tinggal sendirian di Shek Yi House, Shek Lei (II) Estate, Kwai Chung.

Ia diketahui mulai jatuh sakit pada 2 Februari 2020, dan baru masuk RS 10 hari kemudian.

Saat terkonfirmasi mengalami infeksi virus Covid-19 pada 14 Februari 2020, kondisinya sudah kritis.

Korban memiliki riwayat perjalanan ke China daratan, melalui Lok Ma Chau pada 22 Januari 2020.

Baca juga : Kena Virus Corona, Direktur RS di Wuhan Meninggal Dunia

Korban pertama virus Covid-19 di Hong Kong yang terkonfirmasi pada 4 Februari 2020, adalah pria berusia 39 tahun yang menderita diabetes.

Korban ke-13 virus Covid-19 itu berdomisili di Whampoa Garden.

Dia memiliki riwayat perjalanan ke Wuhan, ibu kota Provinsi Hubei, China yang merupakan pusat penyebaran virus Covid-19 pada 21 Januari 2020, dan kembali ke Hong Kong dua hari setelahnya naik kereta ekspres rute Guangzhou-Shenzhen-Hong Kong.

Kasus tersebut kemudian dibawa ke Pengadilan Koroner Hong Kong, untuk memastikan penyebab kematiannya.

Baca juga : Sampai Hari Ini, Virus Corona Telah Tewaskan 1.868 Warga China

Sejak terdeteksi pada akhir Desember 2019, virus Covid-19 telah menginfeksi lebih dari 75 ribu orang. Khusus di Hong Kong, kasus ini telah menjangkiti 62 orang, dan menewaskan lebih dari 2.000 orang di seluruh dunia.

Mayoritas kasus terdapat di China. Kasus kematian di luar China, dilaporkan terjadi di Hong Kong, Filipina, Jepang, Mesir, Prancis, dan Taiwan. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.