Dark/Light Mode

Di China, Angkanya Turun

Wabah Corona Melonjak 6 Kali Lipat di Korea Selatan

Sabtu, 22 Februari 2020 11:40 WIB
Foto: SCMP
Foto: SCMP

RM.id  Rakyat Merdeka - Kasus infeksi virus Corona atau Covid-19 di Korea Selatan, dilaporkan melonjak enam kali lipat, dalam empat hari terakhir.

Menurut laporan Kantor Berita Yonhap, 142 tambahan kasus infeksi virus Corona di Korea Selatan, telah mengatrol jumlah orang yang terjangkit virus tersebut menjadi 346.

Pada Jumat (21/2), Korea Selatan telah mendeklarasikan Daegu dan Cheongdo sebagai “zona perawatan khusus” menyusul maraknya wabah Covid-19 di kedua wilayah tersebut.

Baca juga : Di Hong Kong, Virus Corona Makan Korban Lagi

Virus ini telah merenggut nyawa dua warga Korea Selatan, pada awal pekan ini. Namun, pejabat berwenang memastikan, wabah ini masih bisa dikendalikan.

Dari Italia dilaporkan, satu kasus kematian akibat virus Corona terkonfirmasi pada Sabtu (22/2).

Sementara Iran, tercatat sebagai negara terbanyak yang melaporkan angka kematian akibat virus Corona di luar China, dengan empat kasus.

Baca juga : Antisipasi Kerugian Akibat Wabah Corona, Menhub Bakal Beri Kelonggaran ke Industri Transportasi

Di China Turun

Di China - negara yang merupakan episenter Covid-19 -, jumlah kasusnya justru dilaporkan menurun.

Per hari ini, Sabtu (22/2), Otoritas Kesehatan China melaporkan adanya penurunan jumlah kasus baru infeksi virus Corona, dari 889 di hari sebelumnya, menjadi 397.

Baca juga : Naikkan Status Waspada Corona, PM Singapura Tenangkan Warga Lewat YouTube

Laporan tersebut juga mengumumkan 109 angka kematian baru, yang menjadikan total kasus kematian akibat virus Corona di China berjumlah 2.345.

Sejak memulai penyebarannya di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China pada akhir Desember 2019, Covid-19 telah menginfeksi 77.767 orang di sedikitnya 27 negara di dunia, dengan 2.360 korban jiwa. Total pasien sembuh, baru 20.833 orang.

Di luar Negeri Tirai Bambu, kematian akibat Covid-19 dilaporkan terjadi di Jepang (3), Korea Selatan (2), Hong Kong (2), Taiwan (1), Iran (4), Italia (1), Prancis (1), dan Filipina (1). [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.