Dark/Light Mode

Agar Berjalan Damai

Hebat, Wali Kota Houston Pimpin Demo Rasial

Rabu, 3 Juni 2020 15:18 WIB
Wali Kota Houston Sylvester Turner
Wali Kota Houston Sylvester Turner

RM.id  Rakyat Merdeka - Wali Kota Houston, Sylvester Turner cekatan dalam menyikapi kerusuhan rasial di Amerika Serikat. Kota di bawah pimpinannya termasuk yang sedikit terjadi penjarahan. Turner, turun langsung ke jalanan kota, berempati terhadap demonstran dan menjaga kotanya.

Aksi Turner ini disampaikan Konsul Jenderal RI di Houston, Texas, Amerika Serikat, Nana Yuliana saat acara Ngobrol Santuy live di Instragram Rakyat Merdeka bertema Rusuh Rasial Di Tengah Amuk Corona Amerika, Selasa  (2/6). Acara ini dipandu wartawan Rakyat Merdeka, Muhammad Rusmadi.

Baca juga : Rusuh Rasial Di Amerika, Walikota Houston Ikut Demo

“Di Houston tidak terjadi penjarahan. Ada beberapa toko dijarah kemudian Mayor Houston (Wali Kota) sendiri turun tangan. Aksi protes damai,” ujar Nana.
Nana bercerita, kerusuhan ini salah satunya dipicu oleh tewasnya George Floyd, warga kulit hitam Afrika-Amerika yang tewas setelah lehernya ditindih lutut polisi pada 25 Mei silam. Isu ini cepat menyebar ke banyak daerah. Georgia, Atalanta, Florida, Tennese, hingga di depan White House.
Nantinya, Houston juga akan menjadi panggung demonstrasi. Pasalnya, Floyd akan dimakamkan di Houston pada 9 Juni mendatang. Di daerah ini, Floyd tumbuh besar. Sebelum pemakaman, Wali Kota setempat membuat aksi damai yang dipimpinnya langsung pada 6 Juni.

“Ini yang menarik, karena Mayor di Houston ini African-Amerika dari Partai Demokrat akan ikut unjuk rasa dan tentu Mayor menghimbau kepada seuluh masyarakat untuk demo secara damai,” katanya.
Secara umum, Nana menilai kerusuhan di AS merupakan puncak dari beragam masalah di Amerika. Saat ini, katanya, ada 40 juta pengangguran karena terdampak Covid-19. Pun pada November 2020 akan ada Pemilu. Beragam isu dimainkan. Termasuk rasisme melalui supremasi kulit putih.

Baca juga : Gila, Kepala Polisi Houston Berani Nyuruh Trump Mingkem

“Ini overlapping krisis di AS. Floyd ini menambah marah kulit hitam. Memang, banyak ketidakpuasan kelompok kulit berwarna atas perlakuan di AS,” pungkasnya. [BSH]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.