Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Manfaatkan Budaya Olahraga Warganya
Dubes RI Kamapradipta Isnomo Dorong Ekspor Sepeda Ke Swedia
Jumat, 13 November 2020 08:30 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Sebagai negara dengan tingkat inovasi yang tinggi, terdapat peluang kerja sama Swedia dan Indonesia di bidang Research and Development (R&D). Duta Besar Indonesia untuk Swedia merangkap Latvia Kamapradipta Isnomo melihat adanya kesempatan kedua negara berkolaborasi untuk memproduksi peralatan olahraga.
“Inovasi dan teknologi yang dimiliki Swedia, digabung dengan kapasitas teknis Indone- sia, berpotensi memproduksi peralatan olahraga dan sepeda dengan label designed in Sweden and made in Indonesia,” terang Dubes Kama, demikian dia disapa, dalam virtual Business Forum on “Sporting Goods Opportunity in Sweden”.
Forum bisnis tersebut adalah salah satu kegiatan perdana Trade Expo Indonesia 2020. Forum ini hasil kolaborasi antara Kemen- terian Perdagangan (Kemendag) dan Kedutaan Besar Republik Indonesia/KBRI Stockholm. Kegiatan Open Trade Gate Swedia ini berlangsung pada 10 November lalu. Tujuannya, untuk memberikan gambaran mengenai peluang pasar peralatan olahraga, terutama sepeda di Swedia.
Baca juga : WNI Di Swedia dan Latvia Kenalan Dengan Dubes Baru Kamapradipta Isnomo
Kegiatan disambut antusias para produsen dan pelaku bisnis dari kedua negara yang mencapai 146 pengunjung virtual. “Budaya olahraga Swedia perlu dimanfaatkan produsen dan eksportir Indonesia untuk menjadi salah satu pasar tujuan,” ujar Dubes Kama, dalam keterangannya.
“Ekspor kita saat ini masih kecil dibanding potensi yang ada. Kita harus bisa tingkatkan,” sambungnya.
Acara turut dibuka Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag, Kasan Muhri, yang memberikan penekanan pentingnya mengisi pasar komoditas peralatan olahraga di tengah pandemi Covid-19.
Baca juga : Mentan Ajak Kadin Dorong Ekspor Hasil Pertanian Indonesia
“Situasi pandemi telah mendorong masyarakat global untuk lebih aktif berolah raga demi menjaga kesehatan. Di Swedia terdapat empat musim di mana ini menjadi kesempatan baik bagi produsen Indonesia untuk mengisi pasar Swedia,” jelasnya.
bicara dari KBRI Stockholm dan Open Trade Gate Swedia, yang diwakili Anamaria Deliu, memberikan gambaran strategis mengenai peluang dan tantangan ekspor Indonesia ke Swedia. Serta penjelasan teknis yang komprehensif mengenai regulasi yang berlaku.
Salah satu tantangan yang perlu dihadapi adalah kapasitas produksi dalam negeri untuk memenuhi permintaaan barang. Serta standar untuk memenuhi pasar Swedia dan Uni Eropa. Peluang terbesar bagi produsen Indonesia adalah pasar e-bikes, salah satu jenis sepeda yang semakin diminati masyarakat Swedia. Pasar e-bikes juga masih terbuka lebar dan belum terlalu banyak pesaing.[MEL]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya