Dark/Light Mode

Sertijab Wamendes, Gus Halim Ingatkan Budi Arie Digitalisasi 12 Ribu Pelosok Desa

Senin, 24 Juli 2023 19:30 WIB
Menkominfo Budi Ari Setiadi (kiri) menyerahkan tugas kepada Paiman Raharjo (kanan) sebagai Wakil Menteri Desa PDTT yang baru dilantik oleh Presiden Joko Widodo. Serah terima jabatan disaksikan sekaligus ditandatangani oleh Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar di Kantor Kemendes PDTT, Jakarta, Senin (24/7/2023). (Dok. Kemendes PDTT)
Menkominfo Budi Ari Setiadi (kiri) menyerahkan tugas kepada Paiman Raharjo (kanan) sebagai Wakil Menteri Desa PDTT yang baru dilantik oleh Presiden Joko Widodo. Serah terima jabatan disaksikan sekaligus ditandatangani oleh Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar di Kantor Kemendes PDTT, Jakarta, Senin (24/7/2023). (Dok. Kemendes PDTT)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar siap berkolaborasi dengan Menteri Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) yang kini dijabat mantan Wamendes Budi Arie.

Kolaborasi dengan Kemendes PDTT dengan Kemenkominfo untuk mempercepat digitalisasi, yakni pembangunan infrastruktur digital hingga ke pelosok desa.

Digitalisasi hingga pelosok desa selama ini masih menjadi pekerjaan rumah pemerintah.

Baca juga : Budi Arie Diminta Cepat Beresin Program Kominfo

“Kita menjadi bagian penting dari keberadaan Kemenkominfo,” kata Gus Halim sapaan akrab Abdul Halim Iskandar dalam acara serah terima jabatan (sertijab) Wamendes dari Budi Arie kepada Paiman Raharjo di Jakarta, Senin (24/07/2023).

Gus Halim berkelakar, pihaknya sengaja tidak cepat-cepat menjalin kerja sama begitu Kemenkominfo dijabat mantan Wamendes Budi Arie.

Hal itu lantaran dirinya ingin menguji komitmen Budi Arie perihal pembangunan desa dan transmigrasi.

Baca juga : Resta Pendopo KM 456 Hadirkan Festival Zoonior Dimusim Libur Sekolah

Namun ternyata Budi Arie yang sudah 3 tahun 9 bulan menjadi bagian keluarga besar Kemendes PDTT masih peduli dan ingat betul jumlah desa di Indonesia yang belum memilik akses internet.

“Ternyata masih punya tanggung jawab, buktinya masih hafal ada 12 ribu desa yang belum punya sinyal. Sekarang sudah waktunya berkoordinasi lebih intensif lagi karena sudah terbukti beliau punya tanggung jawab terhadap desa,” terang Gus Halim disambut tawa para pegawai Kemendes PDTT.

Lebih lanjut, Gus Halim mengingatkan Budi Arie agar membuat tolak ukur yang jelas perihal kategori desa memiliki akses internet.

Baca juga : Luhut Ajak Kembangkan Digitalisasi Di Indonesia

Jangan sampai hanya karena balai desa sudah ada sinyal lalu kemudian seluruh desa dianggap selesai masalah internet.

“Hari ini ukuran desa ada sinyal itu satu titik ada sinyal sudah dianggap seluruh desa ada sinyal,” tandas Gus Halim.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.