Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Mendes PDTT Gercep
Tangani Covid, 92 Persen Dana Desa Dicairkan
Selasa, 13 Juli 2021 17:11 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar memaparkan, hingga 11 Juli 2021, pencairan Dana Desa telah mencapai Rp 28.815.930.670.804 atau setara dengan 40,02 persen dari total Dana Desa Sebesar Rp 72 triliun.
Dari Rp 28,8 triliun tersebut, sekitar 92 persen telah dicairkan ke puluhan ribu desa. "Dana Desa ini telah dicairkan ke 69,661 desa atau sebesar 92,93 persen dari 75.961 desa di Indonesia," ujar Halim Iskandar, di Jakarta, Selasa (13/7).
Dari total yang telah disalurkan itu, sejumlah Rp 3.999.162.659.801 (Rp 3,9 triliun) atau setara 13,88 persen dari pencairan dana desa, dialokasikan untuk Desa Aman Covid-19.
Dana ini di antaranya dipergunakan untuk membangun Pos Relawan Desa Lawan Covid-19 di 30.420 desa, pembangunan Pos Gerbang Desa di 24.283 desa, dan pembangunan Pos Isolasi di 20.058 desa.
Baca juga : Dalam 4 Tahun, 62 Kabupaten Berhasil Lepas Status Daerah Tertinggal
"Dan kegiatan lain seperti sosialisasi, penyediaan masker dan tempat cuci tangan dan pendataan masyarakat yang rentan," imbuh Gus Halim, sapaan akrab Halim Iskandar.
Sedangkan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Desa, dialokasikan Rp 5.628.092.400.000 (Rp 5,6 triliun) atau sebesar 19,53 persen dari pencairan dana desa.
"Sedangkan untuk Padat Karya Tunai Desa (PKTD) dialokasikan Rp 2.216.009.606.525 (Rp 2,2 triliun) yang setara 7,69 persen dari pencairan dana desa dan untuk kegiatan pembangunan desa di luar skema PKTD sebesar Rp 16.972.666.004.478 (Rp 16 triliun) yang setara 58,90 persen dari pencairan dana desa," tambah Gus Halim.
Jumlah pekerja yang diserap dalam program PKTD sebanyak 852.753 orang, yang mayoritas, berasal dari keluarga miskin, yakni sebanyak 372.046 orang.
Baca juga : Perdalam Wawasan, Kemendes PDTT Gelar Webinar Pencegahan Dan Penanggulangan Covid-19
"Dari total pekerja itu, ada sebanyak 66.866 jiwa pekerja perempuan dengan jumlah perempuan kepala keluarga (PEKKA) sebanyak 28.209 jiwa," ungkapnya.
Gus Halim mengatakan, saat ini Relawan Desa Lawan Covid-19 telah terbentuk di 35.563 desa dengan jumlah total sebanyak 1.084.519 orang relawan.
Sementara jumlah warga desa yang terpapar pandemi global ini sebanyak 342.688 orang. Jumlah yang sembuh sebanyak 278.232 orang. Data ini, per 11 Juli. "Jumlah yang dirawat sebanyak 54.755 orang dan yang meninggal sebanyak 3.831 orang," imbuh Gus Halim.
Dia pun kembali mengajak seluruh warga desa untuk mematuhi semua protokol kesehatan dan aturan dari pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini.
Baca juga : Bisa Turunkan Imun, Gus Halim Ingatkan Warga Desa Waspadai Cuaca Dingin
"Ingat selalu gunakan masker, cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir atau hand sanitizer, jaga jarak dan hindari berkerumun, serta jika perlu hindari dulu makan bersama," tandasnya. [DIR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya