Dark/Light Mode

Islam Dan Sexual Education (9)

Mitos Keperawanan (1)

Selasa, 8 Juni 2021 06:20 WIB
Nasaruddin Umar
Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

 Sebelumnya 
Salah satu yang paling berpengaruh secara universal ialah mitos selaput dara. Seorang perempuan yang belum bersuami secara budaya dan agama dipaksa untuk mempertahankan keperawanannya yang ditandai dengan keutu­han selaput dara (virginity). Karena itu, dalam alam bawah sadar perempuan, keperawanan adalah kehormatan yang teramat tinggi dan tak ternilai harganya. Perempuan seolah merasa terancam masa depan dunia akhiratnya jika se­laput keperawanannya bermasalah.

Baca juga : Spiritualitas Ejakulasi (2)

Mitos selaput dara selalu dikaitkan dengan keperawanan. Konsep keper­awanan ini juga dihubungakan den­gan persoalan teologi. Dalam teologi Kristen, keperawanan Bunda Maria harus dipertahankan karena berpen­garuh pada kredibilitas Yesus Kristus sebagai Anak Tuhan. Jika ternyata Yesus Kristus lahir dari perempuan yang tidak perawan, maka kridibilitas ketuhanan Yesus dipersoalkan. Yesus Kristus legitimed sebagai anak Tuhan karena terlahir dari sang perawan Bunda Maria. (*)

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.