Dark/Light Mode

Obesitas Pada Anak, Ayo Cegah Penyebabnya Sejak Dini!

Jumat, 2 Juni 2023 17:27 WIB
Mencegah obesitas pada anak bisa dilakukan sejak dini. ( Ilustrasi Istimewa)
Mencegah obesitas pada anak bisa dilakukan sejak dini. ( Ilustrasi Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kesehatan dan kesejahteraan anak harus menjadi prioritas para bunda dan ayah. Melihat anak dapat tersenyum ceria sambil bermain pasti juga akan menjadi kebahagian tersendiri untuk para orangtua.

Namun dibalik senyuman cerianya, terkadang kita tidak sadar akan kondisi kesehatan yang mungkin menyerang, meski terlihat baik-baik saja.

Konsultan Endokrinologi Anak Eka Hospital Cibubur dr. Dana Nur Prihadi, Sp.A (K) mengatakan, salah satu kondisi yang sering dikeluhkan pada anak usia muda yaitu obesitas, kondisi dimana jumlah lemak yang didapatkan tidak sebanding dengan jumlahnya yang dibakar.

Menurutnya hal ini menyebabkan penumpukan lemak dan membuat anak menjadi kelebihan berat badan.

Baca juga : Erick Mau Garuda Punya Mental Juara Sejak Dini

"Meski bisa menyerang siapa saja, ini tidak menutup bahwa banyak kasus obesitas juga berasal dari anak-anak, bahkan beberapanya masih berumur di bawah 5 tahun," ujar Dina dalam keterangannya, Jumat (2/6).

Berdasarkan data WHO, prevalensi dalam obesitas anak telah mencapai 12,7 persen di antara anak usia 2 hingga 5 tahun, 20,7 persen di antara anak usia 6 hingga 11 tahun, dan 22,2 persen di antara anak usia 12 hingga 19 tahun.

Hal tersebut membuat obesitas kerap menjadi permasalahan yang serius untuk anak-anak. Ditambah kondisi ini seringkali dibiarkan tanda-tandanya karena kebanyakan dari anak-anak belum memahami apa itu obesitas sepenuhnya dan merasa tidak ada yang salah dari tubuhnya.

Dana menegaskan, itulah mengapa peran orangtua sangat penting sebagai pendeteksi pertama, apakah mereka menunjukan tanda-tanda yang bisa mengacu ke obesitas?

Baca juga : Heru Apresiasi Pak RT Riang Yang Laporkan Ruko Penyerobot Fasum Di Pluit

Karena meski tidak terlihat, obesitas dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan di kemudian hari.

Ciri-ciri dan Gejala Obesitas pada anak

Lebih lanjut Dana menjelaskan, obesitas memiliki ciri-ciri yang bervariasi dan tidak menentu, karena tidak semua anak yang kelebihan berat badan dikategorikan sebagai obesitas.

Kondisi tersebut, menurutnya baru bisa didiagnosa oleh dokter dengan menghitung body mass index atau indeks massa tubuh menggunakan rumus, serta melihat usia dan kesehatan fisik anak.

Baca juga : Nemanja Matic Penyelamat Serigala Merah

Akan tetapi, sebaiknya Anda tidak mendiagnosa obesitas dengan menghitung indeks massa tubuh sendiri, karena massa otot yang tinggi juga bisa menghasilkan indeks massa tubuh yang tinggi dan butuh pemeriksaan lanjut dengan dokter terkait.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.