Dark/Light Mode

Wisuda 150 Mahasiswa

Rektor Universitas Matana: Harus Mampu Jadi Solusi Kehidupan Masyarakat

Jumat, 27 Oktober 2023 16:20 WIB
Foto: Ist
Foto: Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Wisudawan/wisudawati harus menjadi bagian dari solusi untuk masyarakat dari berbagai tantangan dan permasalahan yang terjadi di lingkungan.

"Para wisudawan akan terus berusaha dan unggul melalui kepemimpinan atas keberlanjutan dan kewirausahaan demi masa depan yang lebih baik dan dapat mengharumkan nama keluarga, almamater, dan bangsa Indonesia,” kata Rektor Universitas Matana Franky Jamin, seperti keterangan yang diterima RM.id, Jumat (27/10/2023)

Sebelumnya Universitas Matana telah menggelar Wisuda kelima dan Dies Natalis kesembilan dengan tema “Excel through Leadership in Sustainability and Entrepreneurship”, di Grand Ballroom Hotel Atria Gading Serpong, Senin (23/10/2023).

Sebanyak 150 wisudawan dinyatakan lulus sebagai sarjana dari sembilan program studi. Universitas Matana mulai beroperasi pada bulan Agustus 2014 berlokasi di Matana University Tower Gading Serpong dengan 10 program studi.

Baca juga : BSI dan IFG Kolaborasi, Genjot Literasi & Inklusi Keuangan Syariah

Dengan motto ‘Real World Learning Experiences’, Universitas Matana mendidik calon lulusan untuk menjadi sarjana yang memiliki jiwa kepemimpinan dan kemampuan penelitian, kreativitas, inovasi.

Serta, berjiwa kewirausahaan menjadi generasi penerus yang memiliki kepedulian untuk kehidupan berkelanjutan.

Salah satu wisudawan terbaik tahun ini yakni Gabriella Mayrene dari program studi Manajemen angkatan 2019 menuturkan bahwa konsentrasi Digital Marketing yang diambilnya sangat membantu dalam pekerjaannya saat ini.

Beberapa mata kuliah seperti content marketing, SEO dan web design merupakan mata kuliah favorit yang paling diingat karena terdapat kegiatan praktik yang membuatnya terlibat langsung dalam penggunaannya.

Baca juga : Wisuda ke-49, Usahid Tekankan Peningkatan Pariwisata Melalui Desa Wisata

Selain itu, pembelajaran public speaking merupakan keahlian penting yang didapat dan sangat berguna baginya selama perkuliahannya di Matana.

"Dengan bantuan dosen- dosen yang berpengalaman, merasa mendapat pengalaman dan ilmu yang dapat diterapkan di dunia kerja saat ini," kata Gabriella yang meraih IPK 3,98.

Gaby juga menyatakan selama mengenyam pendidikan di bangku kuliah, Universitas Matana membentuk serta mewadahi mahasiswa untuk berkembang dan berkarya.

Terlebih dengan dukungan orang tua, teman, dan sahabat membuatnya menjadi lebih teguh dan dapat menjalani kehidupan sebagai mahasiswa selama empat tahun.

Baca juga : 10 Tahun Jalur Sutera, Gobel: Harus Bikin Makmur Dan Maju Bersama

“Saya adalah anak tunggal dari kedua orang tua yang kebetulan hanya bisa mengenyam pendidikan sampai bangku SMA, cucu pertama yang berhasil lulus pendidikan S1. Mama sudah meninggal 2011 lalu. Saya tidak menyangka menjadi wisudawan terbaik, tapi ketika tahu, I'm beyond grateful to get into this point of life. Sebelum lulus, saya juga sudah diterima bekerja di salah satu perusahaan swasta di Tangerang," tuturnya. 

Selain Gaby, ada delapan wisudawan terbaik program studi yang juga mendapatkan apresiasi tinggi dari universitas.

Yaitu, Gabriella Marshaline untuk program studi Akuntansi, Jessibell Natalie Husen untuk program studi Desain Komunikasi Visual, Hana Ivana dari program studi Fisika, Ferdinan Nolanda dari program studi Hospitaliti dan Pariwisata, Gabriella Febriana dari program studi Arsitektur.

Lalu, Juniawan Ajinardi dari program studi Sistem Informasi, Sherly Taurin Siridion dari program studi Statistika, dan Kenneth Liem Hardadi dari program studi Teknik Informatika.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.