Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Praka Zulkifli Jadi Korban Rusuh Di Wamena

Senin, 23 September 2019 18:01 WIB
Ilustrasi pasukan TNI. (Foto: Ist)
Ilustrasi pasukan TNI. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kapendam Cenderawasih Letkol Cpl Eko Daryanto menyebut satu prajurit TNI AD yakni Praka Zulkifli telah gugur dalam kerusuhan yang terjadi di Expo Wamena, Papua. Prajurit Yonif 751/Raider itu gugur setelah diserang dan dibacok massa yang diduga dari massa Aliansi Mahasiswa Papua (AMP).

"Praka Zulkifli saat itu sedang melaksanakan tugas BKO Polda Papua sebagai pengemudi kendaraan dinas truk pengangkut pasukan dalam proses pengangkutan massa AMP dari dari Universitas Cenderawasih (Uncen). Tapi setelah tiba di Expo Wamena sekitar pulul 11.00 WIT, ia lalu jadi korban pembacokan yang diduga dilakukan oleh massa AMP," kata Eko dalam keterangan resminya, Senin (23/9).

Ia lalu bercerita, proses penyerangan tersebut terjadi sangat cepat. Massa yang baru turun dari kendaraan langsung berbalik menyerang aparat keamanan yang mengawal mereka pulang. Bahkan, massa AMP berusaha memprovokasi masyarakat Papua yang berada di Expo Wamena untuk melakukan aksi anarkis berupa pembakaran terhadap berbagai fasilitas umum dan rumah masyarakat.

Baca juga : Kantor PLN Wamena Jadi Korban Demo Rusuh

"Karena kejadiannya sangat cepat, almarhum Praka Zulkifli yang ketika itu sedang beristirahat usai mengantar pasukan pengamanan tiba-tiba diserang oleh massa dengan menggunakan senjata tajam. Almarhum mengalami luka bacokan di kepala bagian belakang," ujarnya.

Almarhum Praka Zulkifli sendiri, menurut Eko, sempat dievakuasi ke RS. Bhayangkara untuk mendapat perawatan medis. Namun karena pendarahan yang hebat, Praka Zulkifli dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 12.30 WIT. "Terkait rencana pemakaman? Ini akan dikoordinasikan oleh Danyonif 751/Raider dengan keluarga korban," paparnya.

Sementara itu, saat melihat jenazah Praka Zulkifli di RS Bhayangkara, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab menyatakan turut berduka cita kepada keluarga almarhum. 

Baca juga : Cukai Rokok Tinggi Jadi Kebijakan Jitu Kurangi Perokok

"Sebagai seorang prajurit, almarhum Praka Zulkifli telah memberikan bakti terbaiknya kepada bangsa dan negara dengan memberikan jiwa dan raganya demi terciptanya rasa aman di tanah Papua" ujarnya.

Sebelumnya massa AMP ini melakukan demo di depan Auditorium Universitas Cenderawasih  untuk menuntut pendirian posko bagi mahasiswa Papua yang pulang dari studi di luar Papua. Namun aksi tersebut tidak mendapat ijin baik dari Polda Papua maupun dari pihak Rektorat Uncen.

Massa AMP kemudian difasilitasi petugas untuk kembali ke daerah Expo Wamena dengan menggunakan kendaraan truk dan bis umum dengan dikawal aparat keamanan yang menggunakan kendaraan dinas yang dikemudikan Praka Zulkifli. [DNU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.