Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Hujan dengan intensitas tinggi di Kota Jayapura, tidak hanya menyebabkan banjir. Hujan juga menyebabkan tanah longsor yang terjadi di kawasan Ampera. Tercatat tujuh orang meninggal akibat longsor, beberapa warga dilaporkan tertimbun tanah longsoran.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari anggota Polri, TNI dan masyarakat berhasil mengevakuasi beberapa warga. Korban selamat sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
Baca juga : Ditanya Anak Dukung Capres Yang Mana
Kepala BPBD Kota Jayapura Bernard Lamia kepada Antara, mengatakan, para korban yang selamat seluruhnya dibawa ke RS Marthen Indey sedangkan yang meninggal langsung dibawa ke Masjid Raya Baitulrahim sebelum dimakamkan.
Saat ini dua korban yang selamat masih dirawat di RS Marthen Indey, Kota Jayapura. "Tanah longsor yang terjadi Minggu dini hari sekitar pukul 00.15 WIT itu menimbun dua rumah yang dihuni para korban," kata Lamia seraya menambahkan akibat longsor juga menyebabkan beberapa rumah di sekitar kawasan itu mengalami kerusakan.
Baca juga : Kantongi Laba Rp 4,3 T, Keuangan PGN Mengkilap
"Pemkot akan mendirikan tenda agar masyarakat dapat mengungsi mengingat tanah di kawasan itu masih labil," kata Lamia.
Ketika ditanya tentang banjir, Lamia mengaku banjir memang terjadi di beberapa lokasi yang seperti Perum Organda Padang Bulan dan Hamadi namun saat ini sudah mulai surut.
Baca juga : Kopi Indonesia Favoritnya Orang Rusia
Banjir dan genangan air terjadi di beberapa lokasi yang memang langganan setiap curah hujan tinggi, kata Bernard Lamia. Tujuh warga yang meninggal akibat tertimbun longsoran yaitu Muhamad (7 th), Herawati (34 th), Salman (1 th), Zakir (9 th), Dera Candra (27 th), Intan (20 th) dan Bilkis (4 th). Sedangkan yang selamat yakni Hj.Salma (58 th), Fira Yuniar (18 th), Buhera (62 th) dan Nur Fadia (20 th) dan Ardi (27 th). [IPL]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya