Dark/Light Mode

Banjir, Sebagian Warga Pejaten Timur Mulai Mengungsi

Senin, 8 Februari 2021 08:56 WIB
[Foto: IG @humasjakfire]
[Foto: IG @humasjakfire]

RM.id  Rakyat Merdeka - Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) DKI Jakarta menginformasikan, sebagian warga Kelurahan Pejaten Timur, Kota Jakarta Selatan, telah mengungsi ke posko pengungsian akibat banjir karena hujan dan luapan Sungai Ciliwung, Senin (8/2).

Menurut keterangan Damkar DKI Jakarta melalui akun Instagram resminya @humasjakfire Senin, pagi ini sudah 28 jiwa dievakuasi oleh personel Damkar DKI dari Sektor IX Pasar Minggu. Dengan rincian, 20 orang dewasa, 7 anak-anak dan satu balita.

Baca juga : Demi Keselamatan, PLN Imbau Warga Matikan Listrik Di Dalam Rumah

Petugas Damkar mulai mengevakuasi warga pukul 03.00 WIB, seiring meningkatnya genangan banjir di wilayah Pejaten Timur akibat luapan Sungai Cilwiung.

Warga yang semula bertahan di rumahnya, diungsikan sementara ke Masjid Al Makmur, Gang Buntu, RT 17/RW 07.

Baca juga : Runway Terendam Banjir, Bandara Ahmad Yani Ditutup Sampai Minggu Pagi

Hingga kini personel penyelamatan Damkar masih bersiaga di lokasi dan terus memberikan imbauan kepada masyarakat untuk segera mengungsi.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta telah mengimbau masyarakat di bantaran sungai untuk waspada banjir, karena status Bendung Katulampa, Bogor, Jawa Barat waspada atau Siaga III banjir pada pukul 04.00 WIB.

Baca juga : TC Bulan Maret, Timnas Wanita Mulai Cari Pemain

Sejak Minggu (7/2), tinggi muka air di Bendung Katulampa telah berstatus Siaga III. Hal ini berdampak bagi warga wilayah hilir. Salah satu wilayah terdampak di Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, air menggenang pemukiman sejak pukul 13.00 WIB dengan ketinggian mulai 150 cm sampai 170 cm di tujuh RW. Tercatat, 215 kepala keluarga terdampak banjir. [RSM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.