Dark/Light Mode

Perlu Tahu, Q&A Seputar Vaksinasi Moderna Di Jakarta

Jumat, 20 Agustus 2021 12:39 WIB
Ilustrasi vaksin Moderna (Foto: Istimewa)
Ilustrasi vaksin Moderna (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Masyarakat umum di Jakarta, kini sudah bisa mendapatkan vaksin Covid-19 Moderna di sejumlah layanan kesehatan yang ditunjuk.

Vaksin produksi Amerika Serikat itu merupakan vaksin Covid-19 dengan platform mRNA dan nukleosida yang dimodifikasi.

Namun, vaksin Moderna ini tak diberikan sembarangan. Pemerintah DKI Jakarta hanya memberikan vaksin ini kepada 100.030 warganya, dengan syarat dan ketentuan yang ditetapkan. Seperti apa aturannya?

Berikut penjelasan Dinas Kesehatan DKI Jakarta melalui akun Facebook-nya, atas Q&A (tanya jawab) yang paling sering muncul terkait vaksinasi Moderna:

Siapa saja yang bisa menerima vaksin Covid-19 Moderna?

Vaksin Covid-19 Moderna diberikan kepada masyarakat umum, yang belum pernah mendapatkan vaksin Covid-19 dosis 1 dan 2.

Baca juga : Kemnaker-BP Jamsostek Sinergi Gelar Vaksinasi Massal

Vaksin Covid-19 Moderna diberikan untuk masyarakat yang tidak dapat menggunakan vaksin AstraZeneca dan Sinovac, berdasarkan surat keteranagn dokter yang berpraktek di fasilitas kesehatan.

Bila saya sudah pernah divaksin dosis lengkap (2 dosis) dengan Sinovac/AstraZeneca, boleh nggak divaksin lagi dengan Moderna?

Sesuai regulasi, saat ini belum bisa.

Bila saya tidak memiliki kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan bagi saya, untuk disuntik dengan vaksin Sinovac/AstraZeneca, tapi saya ingin divaksin dengan Moderna, apakah boleh?

Saat ini, pemberian vaksin Moderna diprioritaskan untuk kelompok masyarakat yang memiliki kondisi immunocompromised (gangguan sistem imun) seperti autoimun, penderita kanker, gagal ginjal, dan sebagainya. 

Masyarakat lain di luar kondisi tersebut, sangat disarankan menggunakan pilihan vaksin lainnya. 

Baca juga : Belum Tahu Lawan Perdananya Di Liga 1, Borneo FC: Harus Siap

Saya sudah ke dokter, untuk meminta surat keterangan tidak bisa divaksin dengan AstraZeneca/Sinovac, lalu dokter menginstruksikan agar saya melakukan pemeriksaan laboratorium terlebih dahulu. Bagaimana biayanya? Apakah biaya tes laboratorium dan pemeriksaan lainnya yang diminta dokter, tidak dipungut biaya?

Bila dokter membutuhkan pemeriksaan panjang untuk dapat mengeluarkan surat keterangan laik vaksin, maka pembiayaannya tergantung jaminan  kesehatan atau pembiayaan yang digunakan pasien.

Bagi pasien pengguna Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari BPJS Kesehatan, dapat terlebih dahulu datang ke fasilitas kesehatan tingkat pertama. 

Bila diperlukan pemeriksaan lebih lanjut di rumah sakit, dokter akan memberikan surat rujukan berjenjang sesuai indikasi pasien.

Bagaimana cara mendaftar untuk mendapatkan vaksinasi dengan vaksin Moderna?

Mekanisme pendaftaran dan penjadwalan dapat dilakuka di masing-masing fasilitas kesehatan. 

Baca juga : Cepat Menjangkau Rakyat, Jokowi Puji Vaksinasi Door To Door Di Madiun

Sebelum datang, masyarakat disarankan terlebih dahulu menghubungi fasilitas kesehatan yang dituju, untuk mendapat penjelasan teknis tata cara vaksinasi di fasilitas kesehatan yang bersangkutan.

Apakah akan dibuka sentra vaksin khusus Moderna?

Saat ini, vaksinasi dengan Moderna dilakukan di beberapa fasilitas yang telah ditetapkan saja.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.