Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

TNI Membangun Desa Edisi 112 Sasar Kediri

Jumat, 26 November 2021 16:57 WIB
Anggota TNI tengah mengaduk semen untuk mengecor tempat peribadahan dalam Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Kediri, Jawa Timur. (Foto: Youtube TNI AD).
Anggota TNI tengah mengaduk semen untuk mengecor tempat peribadahan dalam Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Kediri, Jawa Timur. (Foto: Youtube TNI AD).

RM.id  Rakyat Merdeka - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) kembali bergulir. Program yang dilakukan oleh seluruh personel TNI dari semua matra kesatuan, untuk membantu pemerintah dalam akselerasi pembangunan masyarakat, baik fisik maupun nonfisik, ini telah terlaksana sampai 112 kali di tahun 2021.

Terbaru, program ini sasar wilayah Kediri, Jawa Timur. Berbagai pembangunan fisik dilakukan untuk mengimplementasikan program yang mengangkat tema Wujud Sinergi Membangun Negeri.

Di Kediri, Program TMMD yang menarik adalah pengaspalan jalan bersejarah. Tepatnya jalan di Desa Kalipang, Kecamatan Grogol, Kediri, Jatim. Pembangunan ini cukup spesial karena terdapat jejak sejarah perjuangan kemerdekaan.

Baca juga : Mentan Lepas Ekspor Telur Tetas Ke Myanmar

Dandim 0809/Kediri Letkol Inf Rully Eko S mengatakan, Program TMMD membangun jalan sejarah di Kediri ini merupakan rute gerilya Panglima Besar Jenderal Soedirman. Rully menyebut sasaran utama TMMD adalah pengaspalan jalan.

"Sebelumnya, tahun 2020 sudah dilakukan pengerasan makadam, lalu tahun ini dilanjutkan hingga perbatasan Kediri dengan Nganjuk," kata Rully seperti dilihat dari kanal Youtube TNI AD, Jumat (26/11).

Selain mengenang jejak sejarah perjuangan bangsa, pengaspalan jalan sangat membantu masyarakat. Jalan yang sebelumnya menghubungkan jalur makadam dari Kalipang hingga ke Bajulan biasanya memakan waktu satu setengah jam. Namun setelah diaspal, hanya membutuhkan waktu 15 menit.

Baca juga : Mendes PDTT: Pembangunan Di Desa Harus Berbasis Data, Bukan Keinginan

TMMD juga melakukan perbaikan bangunan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), dan tempat peribadahan.

"Sasaran tambahan dalam TMMD ini berupa rehab Posyandu, PAUD, Musola dan Pura. Sasaran lainnya, nonfisik, berupa penyuluhan dari beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Kediri. Selain itu, kita lakukan vaksinasi untuk meningkatkan herd immunity warga di wilayah lereng Gunung Wilis," jelasnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Kediri Dewi Mariah Ulfa mengapresiasi prajurit TNI AD yang berjibaku membangun jalan.

Baca juga : Lewat Program TJSL, PLN Kembangkan 71 Desa Wisata

"Ini sangat mempercepat pembangunan kita, konektivitas antar daerah akan memperlancar pertanian, pembangunan, pariwisata dan UMKM, serta pemberdayaan masyarakat," ujarnya.

Diketahui, TMMD ke-112 ini dilaksanakan selama 30 hari mulai 15 September hingga 14 Oktober 2021. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.