Dark/Light Mode

Gus Yahya Silaturahmi Ke Jokowi

NU-Pemerintah Seperti Prangko

Kamis, 30 Desember 2021 07:50 WIB
Presiden Jokowi saat menerima Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya), di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu (29/12/2021). (Foto: BPMI Setpres)
Presiden Jokowi saat menerima Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya), di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu (29/12/2021). (Foto: BPMI Setpres)

RM.id  Rakyat Merdeka - Setelah terpilih sebagai Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya untuk pertama kalinya lakukan safari politik. Yang pertama didatanginya adalah Presiden Jokowi. Selain melaporkan hasil muktamar ke-34 NU di Lampung, Gus Yahya menegaskan bahwa NU dan Pemerintah itu seperti perangko yang harus lengket untuk mensejahterakan masyarakat.

Gus Yahya tampil rapi dengan baju batik lengan panjang, serasi dengan celana bahan warna hitam. Peci tentu tidak lupa. Ditambah cincin di jari manis kiri dan kanannya. Eks Katib Aam PBNU ini datang seorang diri menemui Jokowi di Istana Bogor.

Baca juga : Pemerintah Gelar Operasi Pasar

Sementara Jokowi, yang menyambutnya, tampak tersenyum merekah. Itu terpancar dari bola matanya, yang berbinar-binar. Meskipun mulutnya tertutup masker. Kepala Negara didampingi Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno dalam pertemuan itu.

“Terima kasih atas kedatangan Ketua Umum PB Nahdlatul Ulama, K.H. Yahya Cholil Staquf hari ini di Istana Bogor,” kata Jokowi, di Twitter kemarin.

Baca juga : Gus Yahya Jadi Ketua NU, Ini Harapan Sekjen Rekat Indonesia

“Beliau menyampaikan hasil-hasil muktamar termasuk yang terkait dan punya prospek kerja sama dengan pemerintah. Selamat bekerja kepada segenap jajaran PBNU,” sambungnya.

Selain melaporkan hasil muktamar, yakni terpilihnya Gus Yahya sebagai Ketum dan Kiai Miftachul Achyar sebagai Rais Aam, eks anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Jokowi ini juga melaporkan hasil-hasil yang disepakati di dalam muktamar NU yang digelar di Lampung pada 22-23 Desember lalu.

Baca juga : Keren, Jokowi Keluarin Jurus Lompatan Katak

“Agenda yang tentunya nanti akan sangat terkait dengan prospek kerja sama-kerja sama, termasuk dengan pemerintah,” tutur kakak kandung Menteri Agama KH Yaqut Cholil Qaumas ini usai bertemu Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat, kemarin,
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.