Dark/Light Mode

Cegah Kekerasan Seksual di Desa, Gus Halim Imbau Desa Terbitkan Perdes

Rabu, 5 Januari 2022 20:49 WIB
Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar. (Foto: Humas Kemendes PDTT)
Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar. (Foto: Humas Kemendes PDTT)

 Sebelumnya 
Mengacu pada hal-hal tersebut, diperlukan kebijakan desa yang ramah pada anak dan perempuan. Di samping Pemerintahan Desa yang mendukung kesetaraan gender, kebijakan desa yang dilakukan harus mampu menangani dan mencegah tindak kekerasan seksual tersebut.

Karena itu, Penerbitan Perdes terkait kekerasan terhadap perempuan memiliki nilai strategis. Terutama, dalam hal mengalihkan isu kekerasan seksual dari isu privat menjadi isu publik.

Baca juga : Presiden Minta RUU Kekerasan Seksual Segera Disahkan

"Ada kebijakan formal maupun secara informal. Ada peran kepala desa, aparat desa yang bertugas untuk menjadi pengayom dan pelindung masyarakat, ada peran keluarga dan lingkungan Desa, semua itu untuk menjadikan desa kita aman dari tindak kekerasan seksual," ingat politisi PKB ini.

Gus Halim juga menegaskan, salah satu tujuan SDGs Desa yaitu desa yang ramah perempuan, harus sesegera mungkin diwujudkan. Sebab menurutnya desa adalah garda terdepan pelayanan kepada masyarakat.

Baca juga : Bahar Smith Jadi Tersangka, Gus Yahya Apresiasi Tindakan Tegas Polri

Gus Halim juga menjelaskan salah satu indikator Desa Ramah Perempuan adalah Prevalensi kasus kekerasan terhadap anak perempuan yang harus mencapai 0 persen.

"Desa akan kuat jika perempuan desa kuat. Pembangunan desa akan berhasil jika perempuan terlibat didalamnya, dan kualitas SDM desa akan bagus jika perempuan jadi arus utama pembangunan desa. Karena itu, desa harus muliakan perempuan," tandasnya. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.