Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Ananda Sukarlan, Musisi Klasik Asia Pertama Terdaftar Di NFT

Rabu, 12 Januari 2022 20:26 WIB
Pianis sekaligus komposer musik Ananda Sukarlan. (Foto: Ist)
Pianis sekaligus komposer musik Ananda Sukarlan. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Lahir di Jakarta, 10 Juni 1968, Ananda Sukarlan merupakan pianis, komposer sekaligus aktivis pendidikan yang terkenal dalam bidang musik klasik. Putra Indonesia penerima gelar kesatriaan tertinggi Cavaliere Ordine della Stella d'Italia dari Presiden Sergio Mattarella ini terkenal dengan karya pianonya Rapsodia Nusantara yang telah dimainkan para pianis seluruh dunia.

Meski tinggal di daratan Eropa, Ananda Sukarlan tak lantas kehilangan cintanya kepada tanah air. Banyak karya-karyanya yang memasukan unsur musik tradisional Indonesia ke dalam landscape musik klasik, misalnya serial Rapsodia Nusantara.

Selain mengenalkan musik klasik kepada khalayak yang lebih luas, ia juga memiliki concern terhadap isu-isu sosial dan politik yang berkembang di tengah masyarakat Indonesia.

Beberapa waktu belakangan Ananda Sukarlan telah tercatat mengikuti berbagai macam kegiatan sosial yang mendedikasikan beberapa karyanya untuk menggalang donasi. Tapi, kali ini Ananda Sukarlan melakukan langkah yang berbeda, ia telah melelang donasi karyanya yang telah didaftarkan sebagai Non Fungible Token (NFT).

Baca juga : Panasonic Apresiasi Perjuangan Timnas Di Piala AFF

Ini menjadi sebuah prestasi tersendiri bagi Ananda Sukarlan, karena ia telah menjadi musik klasik pertama di Asia yang telah mendaftarkan karya NFT-nya.

Bagi Ananda Sukarlan sendiri, menurutnya sudah saatnya musisi khususnya klasik harus mencoba metode baru dalam memperknalkan dan menjual karyanya, termasuk salah satunya adalah melalui NFT.

NFT ialah masa depan bagi para artworker yang sudah saatnya sekarang harus mulai beralih ke digital. NFT juga memiliki lisensi otentik yang menjamin keamanan karya.

Kegiatan lelang lagu ini diselenggarakan dalam rangka penggalangan dana Charity Auction yang diselenggarakan oleh Yayasan Habitat Indonesia.

Baca juga : Jalur Pedestrian Ramah Pejalan Kaki,Koalisi Pejalan Kaki Minta Pelanggar Trotoar Disanksi Tegas

"Hasil penggalangan dana Charity Auction untuk membantu menambah membangun rumah lebih banyak lagi bagi keluarga penyintas korban badai di NTT yang sedang dibangun sebelumnya dari konser amal NTT adalah Kita dan dari penggalangan dana lainnya," kata Susanto, Direktur Nasional Habitat Indonesia menyatakan dalam keterangannya, Rabu (12/1).

Karya pertama yang dilelang ialah, solo piano Variations on Ibu Sud Pergi Belajar dan karya keduanya Rapsodia Nusantara Nomor 35. Hasil dari pelelangam kedua karya NFT tersebut tersebut telah terjual senilai 61 ribu dolar AS yang senilai dengan hampir Rp 1 mliar.

Karya-karya tersebut telah dibeli oleh Erwin Soeryadjaya dan Hilmi Panigoro dalam agenda yang diselenggarakan oleh Yayasan Habitat Indonesia. Sekaligus pelelangan karya tersebut dilakukan di platform social NFT marketplace, Metaroid. Memang sekarang sudah banyak publik figur yang terjun di bisnis NFT.

Karya NFT juga menciptakan peran galeri dan museum terkesan sebagai pasar seni yang tradisional, namun sekarang terkonversi ke dalam digital. Tingkat harga dari karya NFT terus bertumbuh jika dibandingkan dengan harga pada tahun-tahun sebelumnya. Kelebihan lainnya dari karya NFT adalah autentikasi karya seni.

Baca juga : Meninggal Udah 2 Bulan, Masih Dapat Sertifikat Vaksin Covid

Seniman menjual karyanya dalam bentuk NFT sekaligus menciptakan batasan untuk menghindari pemalsuan atau duplikasi karya seni serupa, sehingga orisinalitasnya terjamin. [MRA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.