Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Gencar OTT, KPK: Ekonomi Pulih, Proyek-Proyek Hidup Kembali

Kamis, 20 Januari 2022 10:55 WIB
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron. (Foto: Oktavian/Rakyat Merdeka)
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron. (Foto: Oktavian/Rakyat Merdeka)

RM.id  Rakyat Merdeka - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tancap gas di awal tahun ini. Tiga kepala daerah, yakni Wali Kota nonaktif Bekasi Rahmat Effendi, Bupati nonaktif Penajam Paser Utara Abdul Gafur Ma'sud, dan Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin Angin, diciduk dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT).

Baca juga : Tanda-tandanya Mulai Kelihatan

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menyatakan, gencarnya OTT yang dilakukan KPK di awal tahun 2022 sejalan dengan mulai pulihnya perekonomian nasional. Pemulihan ekonomi, mulai menghidupkan kembali proyek-proyek yang sebelumnya terhenti akibat pandemi Covid-19.

Baca juga : ISEI Optimis, Ekonomi Tahun Depan Membaik

"Sekarang sudah mulai ada kondisi perbaikan, sehingga proyek-proyek mulai hidup lagi, sehingga semakin banyak mendapatkan tangkap tangannya," ujar Ghufron dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (20/1) dini hari.

Baca juga : Ekonomi Pulih, Penerimaan Negara Naik Lagi

Dia menyebut, pandemi Covid-19 membuat perkembangan proyek-proyek menjadi terhambat. Soalnya, anggaran untuk berbagai proyek tersebut dilakukan refocusing ke dalam aspek kesehatan, seperti pengadaan alat kesehatan dan lain-lain.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.