Dark/Light Mode

Blusukan ke Pasar Beringharjo, Hetty Andika Perkasa Takjub Dengan Buruh Gandong Berusia 70 Tahun

Sabtu, 29 Januari 2022 11:35 WIB
Ketum Dharma Pertiwi, Hetty Andika Perkasa (kiri tengah) saat mengunjungi Pasar Beringharjo, Yogyakarta. (Foto: Istimewa)
Ketum Dharma Pertiwi, Hetty Andika Perkasa (kiri tengah) saat mengunjungi Pasar Beringharjo, Yogyakarta. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Dharma Pertiwi, Hetty Andika Perkasa beberapa waktu lalu berkesempatan untuk mengunjungi Pasar Beringharjo, Yogyakarta.

Di lokasi, istri Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa ini bertemu dengan nenek-nenek yang masih kuat bekerja sebagai buruh gendong.

Buruh gendong sendiri adalah buruh harian yang tugasnya menggendong barang dagangan di pasar. Tak main-main berat barang dagangannya pun terkadang bisa 50 hingga 100 kilogram.

Baca juga : Nusantara Bermakna Spiritual Dan Historis Dalam Perkuat Persatuan Indonesia

Profesi ini masih banyak dijumpai di pasar-pasar tradisional, bahkan kebanyakan yang bekerja adalah perempuan guna membantu ekonomi keluarga.

"Siapa namanya mbah?," tanya Hetty menyapa salah satu buruh gendong di pasar tradisional Beringharjo. "Mbok Ginah," jawab si mbah. "70 tahun lho, mbahnya masih angkat-angkat," ucap Hetty lagi.

Betapa terkejutnya Hetty mendengar pengakuan Mbah Ginah. Di usia yang tak lagi muda, Mbah Ginah masih sanggup mengangkat beban yang bisa dibilang cukup berat. "Haa?? Lima puluh kilo? Wah hebat," tutur Hetty seperti dalam keterangan yang diterima RM.id, Sabtu (29/1). 

Baca juga : Agar Rumah Terawat, Lengkapi Peralatannya Dengan Barang Berkualitas

"Ini si mbah-mbah perkasa. Top banget. Saya bawain sembako ini buat simbah-simbahnya," pungkasnya.

Selain para buruh gendong, Hetty tak lupa membagikan paket sembako kepada sejumlah tukang becak dan warga sekitar Pasar Beringharjo yang membutuhkan.

"Senang sekali. Ada bantuan. Semoga sehat selalu," tutur salah seorang penerima bantuan. Dia terharu dengan kedermawanan anak dari mantan Kepala BIN AM Hendropriyono itu.

Baca juga : Bamsoet Bentuk Relawan 4 Pilar MPR Bersama Anggota DPD Di Seluruh Indonesia

"Masih ada orang yang mau peduli dengan nasib kita-kita ini Ya kita juga tidak pernah berharap jadi orang susah. Kita adalah orang-orang yang terimbas pandemi Covid-19," lanjut dia. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.