Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Kinerja Sektor Manufaktur Moncer
Keren, Kita Mulai Ekspor Mobil Ke Negeri Kanguru
Kamis, 3 Februari 2022 08:20 WIB
Sebelumnya
Dari segi ekspor, industri manufaktur terus berkontribusi yang paling besar dengan nilai ekspor tahun 2021 sebesar 177,10 miliar dolar AS, atau menyumbang hingga 76,49 persen dari total ekspor nasional.
Jumlah tersebut melampaui ekspor manufaktur tahun 2020 sebesar 131 miliar dolar AS. Bahkan lebih tinggi dari tahun 2019 yang hanya 127,38 miliar dolar.
Sementara, realisasi investasi di sektor manufaktur tahun 2021 tercatat Rp 325,4 triliun atau naik 19,24 persen dibanding tahun 2020.
Baca juga : Pelatih Madura United: Kita Ganti Ban Saat Mobil Berjalan
Pada aspek ketenagakerjaan, seiring bangkitnya industri pengolahan dari dampak pandemi, ada tambahan penyerapan tenaga kerja 1,2 juta orang pada tahun 2021.
“Jadi, total tenaga kerja di sektor ini kembali ke angka 18,64 juta orang,” imbuh Agus.
Agus juga mengumumkan, awal tahun ini Indonesia akan mulai mengekspor mobil buatan lokal ke Australia.
Baca juga : Erick: Ini Kesempatan PLN Jual Listrik Ke Negara Lain
“Kami laporkan juga kepada pimpinan Insya Allah, sebentar lagi. Ini sejarah bahwa Indonesia pertama kali melakukan ekspor mobil ke Australia,” katanya.
Menurut eks anggota DPR ini, ekspor itu akan menjadi catatan sejarah. Apalagi, untuk mendapatkan izin ekspor ke Negeri Kanguru butuh kerja keras.
“Ini perjuangan. Karena keputusan boleh ekspor tidak di tangan kami. Perluasan ekspor mobil itu ada di tangan prinsipal. Untuk mobil Jepang, keputusan ada di Tokyo,” ujarnya.
Baca juga : Mendag Happy Kinerja Ekspor Cetak Sejarah
Selain itu, lanjut Agus, Australia memiliki standar yang tinggi, yakni terkait Euro 4 atau Euro 5. Agus memastikan, mobil yang akan dikirim ke Australia sudah memenuhi standar di sana.
Agus juga yakin, ekspor mobil ini bisa dilakukan tidak lebih dari kuartal I-2022. “Saya yakin ini bisa dilakukan sebelum berakhirnya kuartal pertama,” ujar Agus. [NOV]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya