Dark/Light Mode

IMI Bali-Kesdam IX/Udayana Gelar Vaksinasi Booster, Bamsoet Beri Pujian

Sabtu, 19 Februari 2022 20:50 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo (berkaca mata hitam) meninjau vaksinasi booster Covid-19, di Pelabuhan Benoa Bali, Sabtu (19/2). (Foto: Dok. MPR)
Ketua MPR Bambang Soesatyo (berkaca mata hitam) meninjau vaksinasi booster Covid-19, di Pelabuhan Benoa Bali, Sabtu (19/2). (Foto: Dok. MPR)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua MPR sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo meninjau pelaksanaan vaksinasi booster Covid-19 di Pelabuhan Benoa Bali, yang dihadiri sekitar 2 ribu warga, Sabtu (19/2). Vaksinasi ini diselenggarakan IMI Bali bersama Kesdam IX/Udayana, Lanal Benoa, dan Krisna Oleh Oleh Bali, sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 sekaligus mempercepat pemulihan ekonomi Bali.

"Mulai 12 Januari 2022, Bali telah mendapatkan setidaknya 280 ribu dosis vaksin Covid-19 booster yang terdiri dari empat jenis vaksin, yakni Sinovac, AstraZeneca, Moderna, dan Pfizer. Bisa digunakan untuk memvaksinasi 560 ribu masyarakat Bali. Untuk menyukseskan sekaligus mengurangi beban keuangan negara dalam pelaksanaan vaksinasi, butuh dukungan dari berbagai kalangan masyarakat, sebagaimana yang dilakukan IMI bersama Kesdam IX/Udayana, Lanal Benoa, dan Krisna Oleh Oleh Bali," ujar Bamsoet, sapaan akrab Bambang.

Baca juga : Cegah Lonjakan COVID, Brantas Abipraya Gelar Vaksinasi Booster

Acara ini dihadiri Ketua IMI Bali sekaligus pemilik Krisna Oleh Oleh Bali Gusti Ngurah Anom (Ajik Krisna) dan Kakesdam IX/Udayana Kolonel CKM Jusron Iriawan. Sementara dari Pengurus IMI Pusat hadir Badan Pengawas Brigjen (Pol) Syamsul Bahri, Badan Penasehat IMI Andi Rahmat, Hubungan Antar Lembaga Junaedi Elvis, Goerge, Andrys Ronaldi serta Komunikasi dan Media Dwi Nugroho.

Ketua DPR ke-20 ini menjelaskan, Bali sudah memenuhi syarat untuk pelaksanaan vaksinasi booster. Hingga 18 Februari 2022, masyarakat Bali yang mendapatkan vaksinasi dosis 1 sudah mencapai 3,9 juta jiwa atau sekitar 114,8 persen dari target sasaran vaksinasi. Sementara vaksin dosis 2 sudah diberikan kepada 3,5 juta warga atau sekitar 103 persen dari target sasaran vaksinasi.

Baca juga : Klinik Kimia Farma Siap Layani Vaksinasi Booster

Ketaatan masyarakat Bali mengikuti vaksinasi Covid-19 telah mendatangkan kepercayaan berbagai turis lokal maupun mancanegara untuk kembali berwisata di Bali. Salah satunya ditunjukkan pada 16 Februari lalu, Bandara I Gusti Ngurah Rai telah kembali melayani penerbangan reguler internasional. 

“Maskapai Singapore Airlines rute Singapura-Denpasar, menggunakan jenis Boeing B787 dengan nomor penerbangan SQ939 dan membawa 158 penumpang, menjadi penerbangan internasional pertama yang mendarat di Bali pasca penutupan akibat pandemi Covid-19," jelas Bamsoet.

Baca juga : Danone SN Gelar Vaksinasi Booster Untuk Karyawan Di Yogya Dan Prambanan

Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini menerangkan, mulai bergeliatnya sektor pariwisata dengan dibukanya penerbangan internasional, menjadi angin segar bagi pertumbuhan ekonomi Bali. Mengingat dari data Badan Pusat Statistik, pemulihan ekonomi nasional sepanjang tahun 2021 lalu sudah dirasakan oleh berbagai daerah, namun Bali masih minus.

"Angka pertumbuhan ekonomi di Bali pada akhir 2021 pun masih terkontraksi  di angka minus 2,47 persen. Posisi tersebut lebih baik dari pertumbuhan 2020 yang minus sebesar 9,3 persen. Di 2022 ini, seiring dengan tingginya tingkat vaksinasi Covid-19, pembukaan gerbang internasional tanpa melupakan protokol kesehatan, diharapkan bisa kembali membangkitkan ekonomi Bali," pungkas Bamsoet. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.