Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Kata Lionel Messi Usai Argentina Keok Di Laga Perdana Olimpiade
- Argentina Vs Irak, Tim Tango Dilarang Mengeluh
- Ini Penjelasan RSCM Soal 60 Anak Yang Jalani Cuci Darah
- Gempa Terkini M 3,9 Guncang Kuningan, Getaran Terasa Hingga Ciamis dan Banjar
- KCIC Tambah Jumlah Perjalanan Whoosh Jadi 62 Per Hari Tahun Depan
![Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri (Foto: Istimewa) Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri (Foto: Istimewa)](https://rm.id/images/img_bg/img-750x390.jpg)
RM.id Rakyat Merdeka - Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri meminta Bupati Puncak Willem Wandik agar aktif berkomunikasi dengan Kelompok Kekerasan Bersenjata (KKB). Tujuannya, untuk meredam gangguan yang selama ini dilakukan KKB di wilayah Puncak, Papua.
Baca juga : Penuhi Janji, Kapolri Jenguk Sinta Aulia, Anak Pengidap Tumor Kaki
"Saya sudah berkomunikasi dengan Bupati Puncak sejak Sabtu (19/2) dan meminta agar aktif berkomunikasi dengan KKB. Mengingat mereka juga adalah penduduk daerah itu," kata Irjen Fakhiri, Minggu (20/2), seperti dikutip Antara.
Baca juga : Lewat Video Call, Kapolri Bantu Pengobatan Sinta Aulia, Anak Pengidap Tumor Kaki
Siang tadi, Fakhiri melakukan kunjungan kerja ke Timika. Selain meminta Bupati Puncak berkomunikasi aktif, Fakhiri memastikan bahwa TNI-Polri akan melakukan pengamanan ekstra ketat. Langkah-langkah yang akan diambil sedang dipersiapkan.Fakhiri menerangkan, dirinya juga
Baca juga : Kapolda Jabar: Vaksinasi Tinggi Jadi Pencuma Kalau Warga Abai Prokes
sudah meminta Kapolres Puncak agar mengimbau masyarakat untuk tidak beraktivitas di luar rumah bila tidak penting. "Batasi dulu aktivitas mengingat aktivitas KKB sudah membawa korban, baik aparat keamanan maupun warga sipil," imbau Fakhiri. [USU]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya