Dark/Light Mode

Sama-sama Terjerat Kasus DAK

Romy Beda Nasib Dengan Irgan

Rabu, 23 Maret 2022 07:30 WIB
Mantan Ketua Partai Persatuan Pembangunan Muchammad Romahurmuziy (tengah) berjalan seusai memenuhi panggilan penyidik di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Selasa (22/3/2022). KPK memeriksa Romahurmuziy sebagai saksi terkait kasus dugaan korupsi pengurusan dana alokasi khusus (DAK) pada 2018. (ANTARA FOTO/Reno Esnir/foc).
Mantan Ketua Partai Persatuan Pembangunan Muchammad Romahurmuziy (tengah) berjalan seusai memenuhi panggilan penyidik di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Selasa (22/3/2022). KPK memeriksa Romahurmuziy sebagai saksi terkait kasus dugaan korupsi pengurusan dana alokasi khusus (DAK) pada 2018. (ANTARA FOTO/Reno Esnir/foc).

 Sebelumnya 
Erwin mengutarakan hal ini kepada Yaya dan rekannya Rifa Surya di kantin Kementerian Keuangan pada Oktober 2017. Erwin meminta mengawal usulan yang diajukan lewat Romy.

Masih pada bulan Oktober 2017, Erwin dan Eka Kamaluddin menemui Aziz Zaenal di rumah dinasnya di Kampar.

Baca juga : Syarief Hasan Minta Pemerintah Serius Atasi Kelangkaan Kebutuhan Pokok

Eka merupakan orang dekat anggota Komisi XI DPR Amin Santono. Ia menawarkan kepada Aziz untuk mengurus bantuan bagi Kampar dari dana aspirasi jatah Amin. Eka meminta fee 7 persen. Aziz menolak tawaran karena fee 7 persen dianggap terlalu besar.

Akhirnya, Erwin mengajukan DAK untuk Kampar lewat Romy. Yaya diminta mengawal dengan imbalan fee 3 persen.

Baca juga : Kematian Harian Tertinggi Di Masa Omicron, Ini 10 Besar Provinsi Penyumbang Terbanyak

Alhasil, Kabupaten Kampar mendapatkan DAK tahun 2018. Fee Rp 125 juta pun dikucurkan. Tak disebutkan apakah Romy kecipratan uang ini.

Mengenai status Romy yang hanya saksi, KPK berdalih masih mengembangkan perkara ini. “Pengumpulan bukti masih terus dilakukan,” kata Ali. Ia berjanji akan menyampaikan hasil penyidikan perkara ini.  [BYU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.