Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Mama Mega Ternyata Takut Sama Anaknya

Rabu, 30 Maret 2022 06:48 WIB
ketua umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. (Tangkapan layar YouTube PDI Perjuangan).
ketua umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. (Tangkapan layar YouTube PDI Perjuangan).

 Sebelumnya 
"Dalam sikon pandemi seperti sekarang, dan banyak orang yang terpapar tanpa gejala (OTG), kehati-hatian dan kewaspadaan tingkat tinggi sangat diperlukan. Dalam soal ini, Bu Ketum sangat mendengar arahan dan batasan yang diberikan anak-anaknya, khususnya Mbak Puan. Hal yang sangat wajar dan sudah seharusnya demikian," ucap Hendrawan.

Hendrawan melanjutkan, Puan sangat tahu kesibukan Mega. Makanya, Puan khawatir Mega ikut terpapar Corona. Sebab itu, Puan membatasi kegiatan Mega.

Baca juga : Vanessa Khong, Tepis Kecipratan Duit Indra Kenz

Ia pun memastikan, ketakutan Mega kepada Puan hanya sebatas masalah kesehatan. Bukan masalah yang lain. Yang menganggap Mega takut ke Puan dalam segala hal merupakan tafsir politik yang berlebihan. "Over-politizing and politized society (politisasi berlebihan dan masyarakat yang dipolitisasi)," tuturnya.

Lantas, bagaimana analis politik memandang pengakuan Mega ini? Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah mengatakan, Mega termasuk politisi yang rutin memberikan kode politik jelang putusan-putusan sulit.

Baca juga : Sambut Ramadan, Demokrat DKI Santuni Anak Yatim

Dedi ingat betul, ketika Presiden Jokowi ikut berkontestasi di DKI Jakarta, Mega juga mengeluarkan kode. Artinya, pernyataan Mega takut ke Puan itu tidak hanya sebatas persoalan kesehatan. Bisa saja menandai jika Puan secara terbuka akan diprioritaskan dalam keputusan politik.

"Ini peringatan untuk banyak pihak. Bisa ditujukan terkait protes Puan pada Luhut Pandjaitan yang mewacanakan penundaan Pemilu 2024. PDIP diarahkan Mega untuk satu suara di belakang Puan," ulas Dedi, saat dihubungi Rakyat Merdeka, tadi malam.

Baca juga : Tersangka Tak Dikerangkeng?

Untuk kontestasi 2024, Dedi memandang, Mega juga akan memprioritaskan Puan. "Mega lebih mungkin akan mendahulukan Puan. Sehingga, keputusan-keputusan pelik besar kemungkinan Puan yang punya pengaruh," pungkas Dedi. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.