Dark/Light Mode

Prabowo Subianto Dinilai Jadi Solusi Atasi Potensi Polarisasi Pemilu 2024

Senin, 18 April 2022 13:19 WIB
Prabowo Subianto dan Puan Maharani. (Foto: Kolase)
Prabowo Subianto dan Puan Maharani. (Foto: Kolase)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dinilai mampu menjadi solusi utama mengatasi permasalahan polarisasi masyarakat pada pelaksanaan Pemilu serentak 2024 mendatang.

Sekretaris Presidium Nasional Poros Prabowo-Puan Dhachri Oskandar mengingatkan, potensi polarisasi masih sangat mungkin terjadi seperti halnya pada pilpres 2014 dan 2019.

"Kalau terjadi pertarungan Ganjar-Anies saat Pilpres 2024 mendatang, saya yakin akan terbentuk polarisasi yang semakin tajam lagi di masyarakat kita. Cebong versus kadrun akan berulang lagi dan itu bisa berakibat buruk bagi bangsa ini," ujar Dhachri, Senin (18/4).

Baca juga : Gelar Rapimnas II, Ini Persiapan PPP Hadapi Pemilu 2024

Kentalnya polarisasi sisa dari PIlpres terdahulu menurut Dhachri, terlihat dari aksi pengeroyokan terhadap aktivis media sosial Ade Armando saat aksi demonstrasi di depan gedung DPR, Senin (11/4).

“Kami relawan Poros Prabowo Puan sangat prihatin dengan kondisi bangsa kita saat ini. Banyak terjadi gesekan antar kelompok masyarakat yang berbeda pandangan politik akibat polarisasi politik yang terbentuk,” ungkapnya.

Selain itu, Dhachri menjelaskan, polarisasi terjadi bila pihak kanan bermain di antara para calon, sehingga menonjol dalam kampanye jargon agama.

Baca juga : Myriad Social Hadirkan Solusi Desentralisasi

"Kalau itu muncul terhadap salah satu calon maka polarisasi akan terjadi lagi. Stop politisasi agama untuk kepentingan politik, maka polarisasi tidak akan terjadi," tegas Dhachri.

Dia pun menyayangkan, saat ini, segala hal interaksi sosial politik selalu digiring dalam situasi pertentangan antar kelompok yang diistilahkan cebong bagi pendukung Jokowi dan pemerintahannya dan kampret atau kadrun bagi yang mengkritisi atau oposannya.

Nah, sosok Prabowo Subianto dianggap layak untuk menghentikan polarisasi yang sudah sekian tahun berlangsung tersebut.

Baca juga : Partai Berkarya Siap Berlaga Di Pemilu 2024

"Kenapa saya katakan jalan tengah, karena Prabowo telah membuktikan dengan masuk ke dalam kabinet Presiden Jokowi untuk kepentingan bangsa guna meredam polarisasi cebong-kampret-kadrun yang populis saat itu. Prabowo Subianto adalah tokoh yang bisa merangkul atau mewakili semua golongan masyarakat yang terpolarisasi tadi," jelasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.