Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tidak Diundang Halal Bi Halal PDIP

Ganjar Dibuang Banteng Jateng

Minggu, 15 Mei 2022 07:30 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (tengah) berbincang dengan warga penerima bantuan di Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (19/4/2022). (Foto: ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/wsj).
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (tengah) berbincang dengan warga penerima bantuan di Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (19/4/2022). (Foto: ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/wsj).

 Sebelumnya 
Lalu apa kata Ganjar? Dia mengaku, saat halal bihalal PDIP Jateng, sedang berada di Makassar. Sedangkan dari informasi yang ia terima, halal bihalal tersebut membahas pemenangan dari kabupaten/kota.

“Saya lagi ada di Makassar. Nggak papa, kemarin kan acaranya lebih banyak, kata teman-teman, strategi pemenangan dari kabupaten kota,” jawab mantan Wakil Ketua Komisi III DPR itu.

Baca juga : Airin Hadir Di Acara NU, Taufik: Ini Halal Bihalal & Jangan Baper

Dia juga menepis hubungannya dengan PDIP Jateng renggang. “Nggak, saya nggak (renggang). Ini PDI Perjuangan. Di Jepara, saya ketemu ranting (PDIP Jepara),” tegas dia.

Sementara, Pengamat Poltik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai, tidak diundangnya Ganjar pada acara halal bihalal PDIP Jateng semakin memperlihatkan Ganjar sedang dijauhi banteng. Apalagi, ini bukan pertama kalinya Ganjar tak diajak acara PDIP.

Baca juga : Ganjar Mimpikan Lirikan Megawati

“Mau dibantah seribu kali (tidak renggang), menurut saya, PDIP dan Ganjar ada masalah. Ini terkait persaingan capres Puan Maharani dan Ganjar. Perlu diingat, Puan itu putri mahkota,” kata Ujang, tadi malam.

Meski dikucilkan, kata Ujang, Ganjar tidak akan meninggalkan PDIP. Karena orang nomor satu di Jateng itu, butuh PDIP, karena masih berharap bisa maju dan mendapat restu dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.  [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.