Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Kasus Nonton Video Bokep Distop MKD
Harvey Malaiholo Tak Setragis Arifinto
Jumat, 20 Mei 2022 06:35 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Anggota DPR dari Fraksi PDIP, Harvey Malaiholo akhirnya bisa bernafas lega. Kasusnya yang ketahuan nonton video bokep saat rapat kerja, distop Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Meskipun sempat di-bully publik, nasib Harvey tak setragis eks anggota DPR dari PKS, Arifinto yang mengundurkan diri gara-gara ketahuan nonton bokep.
Harvey ketahuan sedang nonton bokep lewat video singkat berdurasi 14 detik yang viral di media sosial, 10 April lalu. Video tersebut memperlihatkan seorang pria sedang nonton bokep lewat handphone pribadinya dalam sebuah ruang rapat. Dalam suara yang terdengar di video itu, diketahui kalau peristiwa itu, terjadi saat DPR sedang rapat dengan Kementerian Kesehatan membahas masalah vaksin.
Awalnya, publik tidak bisa menebak siapa pria yang ketahuan nonton bokep itu. Selain pelakunya memakai masker, dalam video yang viral itu, gambar diambil dari bagian belakang pelaku. Publik baru tahu, pria dalam video itu adalah Harvey Malaiholo, lewat analisa yang dilakukan pakar telematika, Roy Suryo.
Baca juga : Harvey Malaiholo Akankah Senasib Dengan Arifinto..?
Dua hari kemudian, PDIP memberikan penjelasan bahwa pria yang ketahuan nonton bokep itu adalah Harvey Malaiholo. Kesimpulan ini didapat setelah Fraksi PDIP mendengar langsung pengakuan dari eks penyanyi tahun ‘80-an ini. Dalam pengakuannya itu, Harvey sempat meminta maaf dan mengaku tidak sengaja melakukannya.
Setelah menjadi polemik, MKD sebagai lembaga yang mengurusi kode etik wakil rakyat, langsung turun tangan. MKD langsung menelusuri soal ada atau tidaknya pelanggaran kode etik yang dilakukan Harvei.
Apa hasilnya? Anggota MKD, Junimart Girsang mengungkapkan, kasus Harvey sudah distop. Kata dia, teman satu partainya itu, telah meminta maaf. Lagipula, Harvey melakukan hal tersebut tidak disengaja. Ia membuka pesan dari nomor tidak dikenal yang ternyata berisikan video porno.
Baca juga : Anggota DPR Yang Nonton Bokep Itu, Harvey Malaiholo
Dengan menghentikan kasus itu, maka MKD memutuskan tidak ada pelanggaran kode etik yang dilanggar Harvey. Alasan itu yang membuat MKD DPR memutuskan tidak melanjutkan proses perkara tersebut.
“Untuk perkara Harvey, kami nyatakan sudah selesai tanpa memeriksa pokok perkara,” cetus Junimart.
Meskipun tidak ada sanksi, anggota Komisi III DPR itu memberikan wejangan kepada Harvey. Dia menyarankan agar Harvey lebih berhati-hati ke depannya.
Baca juga : Negara Tetangga Iri
“Kami sudah arahkan juga supaya ini menjadi peringatan ke depan. Karena apapun yang dilakukan anggota DPR itu, selalu akan termonitor oleh rekan-rekan pers, dan atau masyarakat lainnya,” imbuh Junimart.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya