Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Mendekati tahun politik, spanduk capres mulai bertebaran di tiap-tiap sudut kota. Namun, yang yang bikin heboh dan menjadi sorotan warga dunia maya adalah spanduk dukungan capres terhadap Ketua KPK, Firli Bahuri. Spanduk yang tersebar di banyak daerah ini, membuat Firli yang tak tahu-menahu, menjadi nggak enak hati.
Spanduk yang berisi dukungan kepada Firli untuk maju sebagai capres di 2024 tersebar di sejumlah kota. Umumnya, spanduk itu dipasang di pinggir-pinggir jalan, sehingga mudah terlihat oleh orang yang melintas.
Baca juga : Spanduk Dukungan Nyapres Bertebaran, Bos KPK Firli Bahuri Ngomong Begini
Salah satunya, dipasang di Kawasan Makam Pahlawan Rangkasbitung Lebak, Alun-alun Pandeglang, Palima Serang dan di Merak Cilegon, Banten. Spanduk bernuansa merah putih itu, bertuliskan “Masyarakat Banten Mendesak Tokoh Anti Korupsi Maju di Pilpres 2024”. Spanduk itu disertai foto Firli yang mengenakan peci dan jas hitam.
Firli yang awalnya diam, akhirnya buka suara. Lewat akun Twitternya @firlibahuri, purnawirawan polisi jenderal bintang 3 itu membantah bila spanduk capres yang beredar adalah inisiatifnya. Eks Kapolda Sumatera Selatan itu mengaku, tidak tahu soal asal-muasal spanduk berisi dukungan maju sebagai calon presiden 2024 untuk dirinya.
Baca juga : Mas Anies Disaranin Nunggu Dipinang Aja
“Sesungguhnya sekali lagi saya ingin menegaskan bahwa spanduk itu sama sekali saya tidak tahu dan tidak ada inisiatif apapun yang datang dari saya dan saya tidak memahami bagaimana ia bisa muncul,” cuit Firli, kemarin.
Firli menduga, ada dua faktor, kenapa marak beredar spanduk dukungan nyapres terhadapnya. Pertama, Firli menduga ada sekelompok orang yang sengaja menyebarkan untuk memprovokasi keterlibatannya dalam politik.
Baca juga : Sukses Besar, Karate Lampaui Target Emas SEA Games
“Padahal saya sudah berulang kali tegaskan bahwa saya adalah penegak hukum yang sama sekali tidak boleh berpolitik,” ucapnya.
Kedua, menurut Firli, ada sebagian masyarakat yang tidak mengerti bagaimana cara mengekspresikan pendapat dan prosedur penyampaian pendapat soal pemilihan calon presiden yang akan datang. Mereka pun menyampaikan aspirasi di atas sebuah spanduk.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya