Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Cek Di Sini, 5 Penjelasan Penting BPOM Soal Vaksin AstraZeneca Yang Bikin Heboh
- Lawan Guinea, Pelatih Persib: Timnas Akan Hadapi Lawan Berat
- Piala AFC U-17 Putri, Garuda Pertiwi Muda Fokus Hadapi Korsel
- 128.000 Jemaah Haji Indonesia Nikmati Fasilitas Fast Track
- Dortmund Ke Final, PSG Cuma Kurang Beruntung
Akan Pake PeduliLindungi Untuk Awasi Migor
Luhut Menteri Cekatan, Tapi Banyak Yang Nyinyir
Selasa, 7 Juni 2022 06:45 WIB
Sebelumnya
“Mantap Pak Luhut, janjinya harga minyak goreng Rp 15 Ribu, dipantau lewat aplikasi Peduli LIndungi,” puji @kicauanpku.
“Luhut memang menteri yang cerdas dan cekatan. Tapi kok banyak yang nyinyir ya? Padahal kerjanya bagus,” ujar @Radit.
Akun @P4prikris menyebut, mata rantai distribusi yang panjang bikin mahal harga migor curah. Kalau satu mata rantai mengambil keuntungan Rp 500-Rp 1.000 per liter, tentu akan menambah mahal harga migor.
Baca juga : Dubes Inggris: Gema Takbir Menandakan Tibanya Hari Kemenangan
“Dikali berapa mata rantai, sudah berapa kenaikan harga dari produsen sebelum sampai ke tangan konsumen,” kata dia.
Akun @Pramudo mengusulkan TNI dilibatkan dalam pengawasan distribusi migor untuk membantu Pemerintah Daerah (Pemda) dan Kepolisian. Khususnya di wilayah Pulau Jawa dan Bali terkait ketersediaan dan harga migor. Dia berharap, harga migor kembali murah.
Menurut @ikamawar_, yang harus dipantau adalah para korporasi migor. Soalnya, mereka menjual migor dengan harga mahal. Jangan sampai mafia migor memainkan harga pasar.”Ayo, berani nggak awasi mereka?” tanyanya.
Baca juga : Mentan Kunjungi Pasar Induk Beras Cipinang, Stok Banyak Dan Harga Stabil
Akun @Nurhakim menilai, penggunaan aplikasi PeduliLindungi sangat mempersulit masyarakat. “Apa tidak ada cara lain yang lebih mudah untuk menangani minyak goreng ini?” tanya dia.
“Ngurus migor berbulan-bulan nggak kelar-kelar,” keluh @Mufti_Adam.
Akun @Brammuara82 menilai, penggunaan aplikasi PeduliLindungi dalam distribusi migor adalah pemaksaan kepada masyarakat. “Nanti lama-lama beli migor juga ada aplikasinya,” tukasnya. [TIF]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya