Dark/Light Mode

Niat Eril Ke Swiss Mau Belajar, Tapi Takdirnya Diselamatkan Bu Guru Yang Baik Hati

Jumat, 10 Juni 2022 23:05 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Geraldine Beldi, seoramg guru yang menemukan jasad putranya: Eril di Bendungan Engehalde, Bern, Swiss pada Kamis (9/6). (Foto: Instagram)
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Geraldine Beldi, seoramg guru yang menemukan jasad putranya: Eril di Bendungan Engehalde, Bern, Swiss pada Kamis (9/6). (Foto: Instagram)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berbagi kisah seputar penemuan jasad putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz (22), yang akrab disapa Eril.

Seperti diketahui, Eril yang hilang terseret arus Sungai Aare saat berenang pada Kamis, 26 Mei 2022, berhasil ditemukan 14 hari setelahnya, Kamis 9 Juni 2022. 

Eril yang lahir di New York, Amerika Serikat 25 Juni 1999 ditemukan di Bendungan Engehalde, Bern. Saat seorang guru SD bernama Geraldine Beldi berjalan pagi, menuju tempatnya mengajar.

Tak buang waktu, Geraldine langsung menelpon polisi. Alhasil, jenazah Eril bisa diangkat dan diselamatkan dengan baik.

Baca juga : Minat Beli Apartemen di Jakarta Selatan Terus Meningkat

"Mohon carikan ibu guru itu. Saya berkewajiban menghaturkan terima kasih, sebelum pulang ke Tanah Air," kata Kang Emil kepada tim di Bern, seperti disampaikan melalui akun Instagramnya, yang kini berpengikut 17 juta orang, Jumat (10/6).

Kang Emil pun bersabar, menunggu Geraldine selesai mengajar. Tepat pukul 11 siang waktu Swiss,  keduanya bertemu. Suami Atalia Praratya itu pun kontan menghaturkan rasa terima kasih yang setinggi-tingginya.

Geraldine pun menyambut baik, dan turut berbelasungkawa.

"Kami warga Kota Bern, tahu semua tentang berita Eril. Saya pun punya 2 anak. Jadi, tiap jalan kaki, saya selalu melihat ke arah sungai Aare. Dan ternyata, saya yang menemukannya. Turut berduka cita ya Pak," ujar Geraldine.

Baca juga : Partai Garuda Ingatkan Buruh Jangan Sampai Langgar Hukum

Sebagai bagian dari tanda terima kasih, Kang Emil pun meminta Geraldine tak segan mengabarinya, bila ingin mengunjungi Indonesia. 

"Ibu Geraldine, kalau ingin berlibur ke Indonesia, tolong kabari saya ya. Nanti semuanya saya yang urus, sebagai rasa terima kasih kami," ucap Kang Emil.

Eril yang masih berstatus mahasiswa ITB, memang bertujuan mencari kampus S2 dalam kunjungannya ke Swiss. Tapi, jalan hidupnya berkata lain. 

"Eril ke sini niatnya mau belajar, namun takdirnya diselamatkan oleh seorang guru pengajar yang baik hati dan sederhana," pungkas Kang Emil. ■

Baca juga : Semua Orang Sudah Tahu Siapa Yang Diserang Puan

 

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.