Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Getaran Gempa M6,5 Garut Terasa Hingga Jakarta, Trending Topics Di X
- Gempa M3,1 Sukabumi Dipicu Sesar Cugenang, Belum Ada Laporan Kerusakan Bangunan
- Gempa Kuat M6,5 Guncang Jabar Dan Sekitarnya, Masyarakat Diminta Tetap Waspada
- Malam Ini, Sukabumi Digoyang Gempa M3,1 Kedalaman 5 Km
- Media Timteng: Erick Bawa Berkah Bagi Sepak Bola Indonesia
Kegiatan Satgasus Merah Putih Dihentikan
Warisan Jenderal Tito Dibubarin
Jumat, 12 Agustus 2022 07:15 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akhirnya menghentikan kegiatan Satgasus Merah Putih. Langkah itu mendapat pujian netizen.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, penghentian Satgasus Merah Putih telah direstui dan diperintah langsung Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Kata dia, semua kegiatan yang dilakukan oleh Satgassus Polri telah dihentikan.
“Bapak Kapolri sudah menghentikan Satgasus Polri. Artinya, sudah tidak ada lagi Satgasus Polri“ ujar Dedi saat jumpa pers, kemarin.
Baca juga : Dirjen Kemendagri Serahkan Bendera Secara Simbolis Ke Tim Pencanangan
“Untuk Satgassus Polri sudah clear. Rekan-rekan sabar, tim kerja baik tim sidik maupun tim dari itsus (inspektorat khusus). Ini semua kerja,” imbuhnya.
Dia mengungkapkan, alasan utama pembubaran Satgasus untuk mengefektifkan Satuan Kerja atau Satker. Kata dia, untuk efektivitas kinerja organisasi, maka lebih diutamakan satker-satker yang menangani macam-macam kasus. “Sesuai tupoksinya,” kata Dedi.
Sebelumnya, mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin mengatakan, keberadaan Satgasus menjadikan personel Polri seolah memiliki superbody. Satgasus tersebut juga, dikhawatirkan rentan terhadap mafia sehingga menghalangi penegakan hukum yang adil.
Baca juga : Optimalkan Asset Recovery, KPK Resmikan Rupbasan Baru Di Cawang
Din pun mendorong Satgasus Polri dibubarkan. Din menyebut, muncul dugaan Satgasus juga berkaitan dengan pelanggaran hukum penembakan anggota Laskar FPI hingga judi online.
“Saya sependapat bahwa Satgasus semacam itu harus dibubarkan karena tidak diperlukan,” imbuhnya.
Din menilai, Polri perlu dikoreksi terutama soal kedudukannya dalam sebuah negara. Apakah perlu hanya di bawah departemen atau kementerian untuk menghindari superbody sebuah instansi.
Baca juga : Pertamina Ngebor Siang Malam Demi Kurangi Impor Minyak
Hal senada diungkapkan Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional, Adib Miftahul. Menurut dia, Polri akan tepat jika satgas non-struktural tersebut dibubarkan. Kata dia, Satgasus jelas rawan berbenturan dan tumpang tindih dengan tupoksi polisi lainnya.
Namun, Direktur Eksekutif Lemkapi Edi Hasibuan mengungkap, Satgasus Merah Putih banyak manfaatnya.
Edi mengungkapkan, banyak keberhasilan Polri berasal dari Satgassus. Termasuk, penangkapan narkoba dan kejahatan besar lainnya. Namun, pada akhirnya semua ini dikembalikan kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya