Dark/Light Mode

Minta Penyidikan Bupati Mimika Eltinus Omaleng Dihentikan

Pihak Gereja Kingmi Papua Sambangi KPK

Jumat, 16 September 2022 18:05 WIB
Ketua Badan Pengurus Sinode Gereja Kemah Injil (Kingmi) Papua, Tilas Mom saat menyambangi Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (16/9). (Foto: Oktavian/Rakyat Merdeka)
Ketua Badan Pengurus Sinode Gereja Kemah Injil (Kingmi) Papua, Tilas Mom saat menyambangi Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (16/9). (Foto: Oktavian/Rakyat Merdeka)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pihak Gereja Kemah Injil (Kingmi) Papua mendatangi Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, Jumat (16/9).

Ketua Sinode Gereja Kingmi Papua, Tilas Mom meminta komisi antirasuah untuk membebaskan Bupati Mimika Eltinus Omalang. Sebab, dia menilai, pembangunan Gereja ini sangat penting dan bermanfaat bagi masyarakat Mimika.

"Maka pada kesempatan ini kami sebagai pimpinan Gereja Kemah Injil Kingmi Papua hadir di tengah saudara-saudari untuk menyampaikan tentang begitu pentingnya pembangunan gedung Gereja baru bagi kami dan manfaat dari pembangunan gedung Gereja Kingmi Mile 32, Kabupaten Mimika," ujar Tilas Mom, kepada wartawan, Jumat (16/9).

Baca juga : KPK Tangkap Dan Tahan Bupati Mimika Eltinus Omaleng

Dia menyampaikan dukungan atas niat baik Eltinus untuk membangun gedung gereja. Dia memastikan, dukungan ini berdasarkan fakta, mengingat tidak semua jemaat gereja berasal dari kaum profesional.

"Eltinus Omaleng adalah salah satu kaum profesional yang telah memberi dharma baktinya dalam pengembangan iman selain tugas sehari-hari sebagai pejabat negara," tuturnya.

Tilas menjelaskan, Gereja Kingmi merupakan salah satu gereja utama dengan jumlah jemaat mencapai 600 ribu orang, atau 20 persen dari total penduduk di seluruh Papua yang mencapai empat juta penduduk.

Baca juga : Pakai Rompi Tahanan, Bupati Mimika Eltinus Omaleng Tiba Di Gedung KPK

Jumlah tersebut, kata Tilas, membuat Gereja Kingmi menjadi gereja dengan jumlah penganut terbanyak kedua setelah Gereja Kristen Injili (GKI) di Papua.

"Dari jumlah tadi, Timika termasuk Kabupaten yang jumlah penganut umat sebesar 95.217 orang," ungkap Tilas.

Dengan pertumbuhan jemaat yang tinggi, masyarakat Papua sedang menghadapi kesulitan dalam membangun gereja baru. Mengingat, kapasitas gereja tidak mampu menampung jumlah jemaat yang tinggi.

Baca juga : KPK Tangkap Bupati Mimika Eltinus Omaleng

"Oleh karena itu, kami menghargai dan apresiasi kepada Pemerintah dalam hal ini Kabupaten Timika, yang telah memberi perhatian dalam membangun gereja sebagai salah satu kewajiban dan tanggung jawab pemerintah untuk memenuhi kebutuhan warga negara khususnya dalam menjalankan kebutuhan rohani," ucapnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.