Dark/Light Mode

Gibran Tolak Jokowi Jadi Cawapres

Selasa, 4 Oktober 2022 06:50 WIB
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. (Foto: Dok. Khairizal Anwar/RM)
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. (Foto: Dok. Khairizal Anwar/RM)

 Sebelumnya 
Sebagai negara penganut sistem presidensial, kewenangan wapres hanya membantu presiden. Terlebih, sebelumnya Jokowi seorang presiden, tidak lucu jika di pemerintahan selanjutnya menjadi wapres. Bahkan, hanya akan menjadi warisan buruk di generasi yang akan datang.

Sementara politisi PDIP, Said Abdullah yakin isu ini tidak akan terjadi. Mengingat, Jokowi bukan seseorang yang gila kekuasaan.

Baca juga : Ganjaris Yakin PDIP Calonkan Ganjar Jadi Capres 2024

Warganet juga tidak rela Jokowi menjadi orang nomor dua. “Setelah jadi atasan, jadi bawahan. Kok agak gimana gitu,” cuit @amy_suntary. Akun @NaphiLaxmus to the point ke. “Pak Jokowi berminat nggak ya jadi wapres?” tanyanya.

Sementara akun @Ignastherry mendukung agar Ibu Iriana yang maju. “Daripada Pak Jokowi yang di gadang-gadang relawan jadi cawapres, mending Ibu Iriana saja menjabat di posisi tersebut, khan sudah terbiasa mendampingi Bapak bertugas,” katanya.

Baca juga : Akbar Tanjung Cs Temui Jokowi Di Bogor, Bahas Apa?

Lalu apa kata pengamat? Pengamat politik Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin mengatakan, sudah ada penjelasan dari pakar hukum tata negara bahwa presiden yang sudah dua kali menjabat tidak bisa lagi maju. Alasannya, presiden dan wapres sudah dianggap sepaket. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.