Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Selain Hablum Minallah dan Hablum Minannas

Jokowi Ingatkan Muhammadiyah, Pentingnya Hablum Minal Alam

Sabtu, 19 November 2022 12:21 WIB
Presiden Jokowi saat memberikan sambutan dalam acara Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah, di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (19/11). (Foto: YouTube Sekretariat Presiden)
Presiden Jokowi saat memberikan sambutan dalam acara Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah, di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (19/11). (Foto: YouTube Sekretariat Presiden)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpesan kepqda Muhammadiyah dan Aisyiyah untuk ikut berperan dalam penguatan pendidikan tentang pembangunan yang ramah lingkungan.

Pesan ini disampaikan Jokowi lantaran Muhammadiyah dan Aisyiyah memiliki lebih dari 170 perguruan tinggi, 1.364 SMA sederajat, 1.826 SMP, 2.817 SD, 20.233 TK, PAUD dan kelompok bermain, serta 440 pesantren.

"Saya mengharapkan bantuan dari bapak, ibu semua, selain hablum minallah, hablum minannas, mohon diperkuat dengan hablum minal alam, yang menekankan pentingnya kelestarian alam, kelestarian lingkungan," pesan Jokowi, saat memberikan sambutan dalam acara Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah, di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (19/11).

Baca juga : Jokowi: Dukungan Muhammadiyah Bisa Bikin RI Jadi Titik Terang

Diingatkannya, di tengah ancaman perubahan iklim, sangat penting untuk menjaga lingkungan dalam pembangunan yang berkelanjutan.

"Perlu saya tegaskan, ketergantungan manusia pada alam sangat tinggi apalagi potensi alam di Indonesia sangat besar, alam darat maupun laut, yang harus kita manfaatkan sebaik-baiknya secara bijak," ingat mantan Gubernur DKI Jakarta ini.

Selain itu, Presiden Jokowi juga mengingatkan, menghadapi kompetisi global yang meningkat, Indonesia harus fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan penguasaan iptek, alias ilmu pengetahuan dan teknologi.

Baca juga : Gus Jazil Ingatkan Pentingnya Panduan Etika Dalam Bernegara  

Jokowi yakin, dengan dukungan Muhammadiyah dan Aisyiyah, Indonesia akan mampu tumbuh maju di tengah gambaran dunia yang suram.

"Dengan dukungan keluarga besar Muhammadiyah dan Aisyiyah, Indonesia bisa menjadi titik terang di tengah dunia yang muram, Indonesia laksana sang surya yang menerangi dunia," tandas Jokowi, disambut riuh tepuk tangan para peserta Muktamar.

Di akhir sambutannya, orang nomor satu di Indonesia itu secara resmi membuka Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48.

Baca juga : Di Forum ASEAN, Mahfud Ingatkan Pentingnya Bangun Keamanan Kawasan

"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 resmi dibuka,” ucap Jokowi, yang kembali disambut riuh tepuk tangan. 

Presiden Jokowi hadir didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi, dan Menko PMK Muhadjir Effendy.

Hadir pula Wapres RI ke-10 Jusuf Kalla, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menhan Prabowo Subianto, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Ketua DPR RI Puan Maharani, hingga Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.